Suara.com - Ibu rumah tangga bernama Sharon Rose Leasa Prabowo (47) batal diperiksa penyidik Polres Jakarta Selatan, Senin (13/7/2015). Dia bilang sedang sakit. Tadinya, Sharon akan diperiksa sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap anak kandung berinisial GT (12).
"Iya tadi kita panggil untuk diperiksa. Tapi karena dia (Sharon) mengaku sakit, akhirnya pemeriksaan dibatalkan," demikian dikatakan Kepala Polres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Wahyu Hadiningrat kepada wartawan.
Tadi Sharon datang ke ruang penyidik didampingi anak pertama. Dia berada di sana sekitar hampir dua jam.
"Baik, dan belum ada pemeriksaan," kata Sharon.
Ibu tiga anak ini mengaku batal diperiksa lantaran tidak didampingi kuasa hukum.
Sharon mengatakan penyidik menjadwalkan pemeriksaan ulang pada Selasa (14/7/2015).
"Masih perlu kesiapan dengan lawyer saya. Belum ada pemeriksaan. Baru besok diperiksa," kata dia.
Kasus warga Kompleks Cipulir Permai RT 15/9, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, ini menjadi perhatian publik setelah diduga salah satu penganiayaan dilakukan dengan cara menggergaji tangan GT.
Tetangga yang kasihan dengan GT lalu melaporkan Sharon ke Polres Metro Jakarta Selatan. Kasus ini juga menjadi perhatian Komisi Perlindungan Anak Indonesia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
Terkini
-
Jebloskan Ammar Zoni ke Sel Khusus Nusakambangan, Ditjenpas Sebut Peringatan Keras!
-
PSI Bantah Keras Isu Ahmad Sahroni Gabung, Mad Ali: Bikin Asam Lambung Naik
-
DLH DKI Sudah Uji Coba Lagi RDF Rorotan, Target Operasi Resmi Awal November
-
Sahroni Comeback, Ini Fakta Kemunculannya Usai Rumah Dijarah dan Dinonaktifkan NasDem
-
Uya Kuya Ikut Turun Tangan, Kasus Penyiksaan Brutal WNI di Malaysia Libatkan Tiga WNI
-
Makin Panas! Adukan Program Trans7, LBH GP Ansor Desak KPI Proses Laporan ke Mabes Polri, Mengapa?
-
Menhan Sebut Pesawat Tempur J-10 Chengdu Asal China Segera Terbang di Jakarta, TNI Bilang Begini
-
Pantau Gambut Kritik Keras Food Estate: Gagal Penuhi Pangan, Picu Kerusakan dan Konflik Agraria
-
Kasus Tertinggi, 1,9 Juta Warga di Jakarta Terkena ISPA, Cek Segera jika Anda Alami Gejala Ini!
-
Begini Cara Amar Zoni Edarkan Narkoba di Rutan Salemba, Sampai Dipindah ke Nusakambangan!