Suara.com - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Eddy Soeparno mengatakan, partainya akan mempersilakan kader dari partai lain yang sedang mengalami sengketa kepengurusan untuk menggunakan PAN sebagai kendaraan politik, agar bisa maju dalam Pilkada serentak yang akan digelar tanggal 9 Desember mendatang.
"Kami persilakan kalau ada calon kepala daerah, atau kader yang ingin menjadi kepala daerah akan maju ke Pilkada serentak nanti untuk menggunakan PAN sebagai kendaraan politiknya. Terutama calon tersebut berasal dari partai yang sedang berselisih," kata Eddy.
Ia juga mengatakan, jika memang ada, calon dari partai yang sedang mengalami perpecahan tersebut tidak harus menjadi kader PAN terlebih dahulu untuk mendapatkan dukungan PAN.
"Untuk calon itu, kita tidak memaksa dia untuk masuk ke PAN. Kalau mau masuk Alhamdulillah, kalau nggak ya nggak papa kita tetap dukung," katanya.
Ia menambahkan bahwa PAN akan mengerahkan sebanyak 269 calon kepala daerah di Pilkada serentak mendatang.
"PAN akan mengerahkan 269 calon kepala daerah. Dimana 240 orang calon diantaranya ialah kader PAN," tambahnya.
Eddy menambahkan, 29 orang calon kepala daerah sisanya akan diisi oleh koalisi calon PAN dengan calon partai lain.
"Dan 29 calon kepala daerah sisanya kita akan koalisi dengan partai lain. Soalnya di 29 daerah pemilihan tadi, kita tidak memiliki kursi di sana. Makanya kita harus berkoalisi," ujar Eddy.
Berita Terkait
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Gaya Koboi Bikin Gibran-KDM Keok, PAN Sulit Gaet Purbaya usai Masuk Bursa Cawapres, Mengapa?
-
PAN Mau Jadikan Purbaya Cawapres? Popularitasnya Kalahkan Dedi Mulyadi dan Gibran
-
Menkeu Purbaya Masuk Bursa Cawapres Terkuat Kalahkan Dedi Mulyadi, PAN Malah Ragu Ajak Gabung?
-
5 Fakta di Balik Video Viral Anggota DPRD Langkat Pesta di Kapal Mewah Danau Toba
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati