Suara.com - Muda-mudi Korea Utara dikabarkan kian menunjukkan ketertarikannya pada bahasa asing. Selain untuk memperbesar peluang mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, mereka ingin pula memahami tayangan-tayangan yang disiarkan televisi dari negeri tetangga seperti Cina.
Seperti dilansir oleh The Guardian, sejak berkuasa pada tahun 2011, Kim Jong-un, mewajibkan pembelajaran bahasa asing bagi anak-anak sejak usia 4 tahun. Namun, belakangan, para orangtua dari kalangan atas memilih untuk membayar lebih untuk meningkatkan kemampuan bahasa asing anak-anak mereka. Tujuannya, memperbesar peluang untuk masuk jurusan Bahasa Inggris dan Bahasa Cina di perguruan tinggi.
"Jika mereka punya kemampuan bertutur bahasa kedua, mereka bisa masuk perguruan tinggi yang berkualitas dan mendapat pekerjaan yang bagus, maka semangat para orangtua untuk mengursuskan mereka ke kelas-kelas bahasa asing amat besar," kata seorang sumber di Provinsi Ryanggang seperti dikutip Guardian.
Reformasi ekonomi di Korea Utara mendorong terciptanya perusahaan-perusahaan swasta di negeri tersebut. Dengan demikian, keinginan para pelaku usaha untuk berkomunikasi dengan dunia luar kian meningkat pula.
"Para orangtua yang ingin anak mereka memiliki kemampuan berbahasa dan pekerjaan bagus akan melakukan apa saja, termasuk menjual perabot rumah tangga demi membiayai sekolah anak-anak mereka," lanjut sumber tersebut.
Salah seorang pembelot dari Korea Utara, melalui NK News, mengatakan bahwa kemampuan berbahasa asing identik dengan keluarga berada. Sedangkan, sebagian besar warga Korea Utara belum termotivasi untuk mempelajari bahasa asing karena tidak bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Bahasa Cina merupakan bahasa yang banyak dipelajari anak-anak di kawasan perbatasan Korea Utara dengan Cina. Pasalnya, dengan penguasaan bahasa, mereka bisa memahami acara-acara yang ditayangkan televisi negeri tetangga. (The Guardian)
Berita Terkait
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Berpeluang Disalip Korea Utara
-
Viral Jejak Kim Jong Un Dihapus Usai Bertemu Putin di China, Bawa Toilet ke Luar Negeri!
-
Bangga Prabowo Subianto Berdiri Sejajar Macan Dunia, Titiek Soeharto Malah Digoda Netizen
-
Prabowo Sejajar Xi Jinping, Putin, dan Kim Jong Un di Parade Militer China, Apa Maknanya?
-
Prabowo Terbang ke China, Momen Baris Bareng Putin dan Kim Jong Un Nonton Parade Militer Viral
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Pemerintah Miliki Program 3 Juta Rumah, Mendagri Ajak Perguruan Tinggi Ikut Berikan Dukungan
-
Ragunan Buka Malam: Pengunjung Hanya Bisa Lihat Harimau, Kuda Nil, dan Satwa Nokturnal Lainnya
-
Ragunan Uji Coba Buka Malam Hari Ini: Simak Jadwal 'Feeding Time' Harimau hingga Kuda Nil
-
Mau Lanjut ke Ragunan Malam? Pengunjung Siang Tetap Wajib Beli Tiket Baru
-
HNW Senang Atlet Senam Israel Ditolak Pemerintah RI: Mereka Tak Tahu Diri!
-
Tak Hanya Bangun Fisik, Jakpro Kini Fokus 'Bangun Manusia' Demi Jakarta Kota Global
-
Warga Lagi Sakit Terjebak Kebakaran di Tanjung Priok, Teriakan 'Tolong' Bikin Nyawanya Selamat!
-
Kasus Dinilai Cacat Hukum, Hakim Diminta Bebaskan Nadiem Makarim dari Status Tersangka
-
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Ditonton Lebih dari 25 Juta Kali, Banyak yang Penasaran!
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat