Suara.com - Brigadir Jenderal Polisi Basaria Panjaitan merupakan satu dari delapan nama calon pimpinan KPK yang sudah diserahkan panitia seleksi kepada Presiden Joko Widodo. Hari ini, rencananya nama-nama tersebut akan diserahkan ke DPR untuk kemudian dilakukan fit and proper test.
Untuk mengenal lebih jauh sosok Basaria, Suara.com mendatangani kediamannya di rumah Jalan Cililin I, Nomor 14, Kelurahan Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (2/9/2015).
Suara.com ditemui oleh salah satu keponakan Basaria bernama Parlin (40).
Parlin bercerita di mata keluarga, sosok Basaria adalah perempuan yang tegas dan disiplin.
"Saya dari dulu tahu ibu tuh orangnya tegas. Pasti disiplin juga," kata Parlin.
Selain itu, kata Parlin, mantan Direktur Reserse dan Kriminal Polda Kepulauan Riau itu juga sangat perhatian kepada keluarga.
Suara.com tidak bisa menemui Basaria di rumah karena dia sedang tugas dinas ke luar kota untuk persiapan HUT Polwan.
Kalau Basaria tidak di rumah, Parlin terkadang diminta Basaria untuk menjaga rumah.
"HUT Polwan di Padang. Suka diminta tolong jaga rumah. Kadang beliau juga manggil saudara yang lain. Cuma sekarang ini kan seminggu di Padang," kata dia.
Parlin berharap yang terbaik bagi Basaria setelah terpilih menjadi pimpinan KPK.
"Kita berserah aja sama Tuhan. Kalau dibilang harapan semua orang pengin yang terbaik. Mungkin sudah saatnya KPK juga dipimpin sosok wanita," katanya.
Saat ini, Basaria masih menjabat Widyaiswara Madya Sekolah Staf Pimpinan Lembaga Pendidikan Polri.
Tag
Berita Terkait
-
KPK Ungkap Pengembalian Dana Haji Ilegal! Siapa Saja yang Sudah Mengaku?
-
Bukan Sekadar Sitaan Biasa: Alasan KPK 'Selamatkan' Mercy Warisan BJ Habibie
-
Uang Cicilan Rp 1,3 Miliar Disita KPK, Mercy BJ Habibie Batal Jadi Milik Ridwan Kamil
-
Mobil Mercy Antik B.J. Habibie Seret Ridwan Kamil ke Pusaran Korupsi, KPK Pastikan Panggil RK
-
Eks Pegawai KPK Ungkap Kisah Pilu Ibu Muda Ditahan Kasus Demo Agustus: Bayinya Terpaksa Putus ASI!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun