Suara.com - Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak mengklaim ekonomi di negaranya jauh lebih kuat menghadapi gejolak. Meski ringgit menjadi mata uang terjatuh di Asia Tenggara sejak pelemahan ekonomi global.
Dalam Seuah simposium "World Capital Markets" yang digelar Komisi Sekuritas Malaysia, Kamis (3/9/2015), Najib menjelaskan krisis keuangan Asia tahun 1997 tidak akan terjadi di Negeri Jiran itu.
"Kami berada di jalur untuk mencapai tujuan kami untuk menjadi negara berpenghasilan tinggi pada 2020," kata Najib seperti dilansir Reuters.
Dia mengatakan perusahaan lokal mempunyai neraca keuangan kuat. Begitu juga dengan pemerintah yang sudah melakukan banyak reformasi di berbagai strukturan, termasuk sektor keuangan.
Sebelumnya, ringgit paling terpukul sejak perlambatan ekonomi Cina dan krisis politik yang sedang berlangsung di negara itu. Najib pun sudah membentuk tim ekonomi khusus bulan lalu. Itu untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan meningkatkan kepercayaan pasar terhadap ringgit dan saham negara. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta
-
Bukan Drama Hukum, Nadiem Makarim Dibantarkan dari Sel Tahanan karena Sakit Ambeien
-
Jejak Riza Chalid Terus Diburu, Kejagung Periksa Saksi Kunci Korupsi Pertamina
-
Kejagung 'Skakmat' Protes Hotman Paris: Penyidik Punya Alasan Tertentu
-
Erick Thohir Bongkar Anggaran Kemenpora 'Seret': Cuma Bisa Kirim 120 Atlet ke SEA Games?