Suara.com - Lembaga pembela hak asasi manusia internasional, Amnesty International mencatat keadaan HAM di Malaysia dalam fase memprihatinkan. AI khawatir penegakan HAM di Negeri Jiran itu terperosok.
Hal itu dikatakan Sekertaris Jenderal Amnesty Internasional, Salil Shetty saat berkunjung ke Malaysia, Sabtu (5/9/2015). Salil mengatakan penegakan HAM di Malaysia akan terpuruk jika pemerintah masih mengunci hak bersuara penduduknya.
"Semua yang saya lihat dan dengar di Malaysia, ruang untuk kebebasan berekspresi menyusut dan meningkatkan tindakan kekerasan untuk membungkam perbedaan pendapat," kata Salil seperti dilansir MalaysiaKini.
Menurut Salil, sebagai Ketua ASEAN dan anggota Dewan Keamanan PBB, Malaysia harus menjadi pemimpin regional dan mendukung penegakan hak asasi manusia.
"Tapi sebaliknya, reputasi internasionalnya adalah penderitaan," kata Shetty.
Namun Salil memuji pemerintah Perdana Menteri Najib Razak yang tidak menggunakan kekerasan dalam rally unjuk rasa Bersih 4. Padahal aksi itu menentang pemerintahan Najib. Hanya saja Putrajaya masih menjegal aksi protes.
"Untungnya rally Bersih berlalu dengan damai tanpa kekerasan oleh pasukan keamanan yang telah kita lihat sebelumnya," kata dia. (MalaysiaKini)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka