Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama minta para pengunjung wisata Balai Kota DKI agar selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat.
"Setiap pengunjung harus bertanggung jawab dengan sampahnya masing-masing. Semua sampah harus dibuang di tempat-tempat sampah yang sudah disediakan," kata Basuki di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (7/9/2015).
Menurut pria yang lebih akrab disapa Ahok sehari-hari itu, kebersihan selama berlangsungnya kegiatan wisata di area Balai Kota DKI bukan semata merupakan tanggung jawab para petugas kebersihan.
"Kebersihan kegiatan wisata di Balai Kota jangan dilimpahkan kepada para petugas kebersihan, harus jadi tanggung jawab pengunjung. Dinas Kebersihan hanya cukup menyediakan tempat-tempat sampahnya saja," ujar Ahok.
Mantan bupati Belitung Timur itu menegaskan bahwa seluruh kamera pengawas atau Closed-Circuit Television (CCTV) di setiap ruangan yang digunakan untuk wisata di Balai Kota terus-menerus dipantau oleh petugas keamanan.
"Jadi, seluruh aktivitas para pengunjung bisa terus diawasi. Kalau ada pengunjung yang ketahuan membuang sampah sembarangan, kami akan tegur. Tapi kalau tetap buang sampah sembarangan, Kartu Tanda Penduduk (KTP) pengunjung itu akan kita sita," tutur Ahok.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menjadikan Balai Kota DKI yang berlokasi di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat itu sebagai salah satu tempat wisata di ibu kota.
Meskipun demikian, Balai Kota DKI hanya dapat dimanfaatkan untuk tur keliling para wisatawan hanya setiap Sabtu dan Minggu, sedangkan pada hari biasa atau hari kerja tetap berfungsi sebagai tempat kerja. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Ramalan Ahok Soal Banjir Sampai Monas Meleset, Ini Kata Pramono Anung
-
Janji Rano Karno Benahi Tanggul Pantai Mutiara yang Mulai Rembes
-
Misteri Sumber Waras Berakhir: KPK Hentikan Penyelidikan, Gubernur Pramono Bisa Ambil Alih Aset
-
Puput Nastiti Devi Umumkan Kehamilan Anak Ketiga Lewat Foto Keluarga Harmonis
-
Apa Itu LNG? Gas 'Dingin' yang Menyeret Ahok ke Pusaran Korupsi Panas Pertamina
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya