Suara.com - Otoritas Cina menahan seorang perempuan Jepang karena tuduhan sebagai mata-mata. Perempuan itu berasal dari Tokyo.
Perempuan itu bekerja di sebuah sekolah bahasa di Tokyo. Dia ditangkap saat berada di Shanghai Juni lalu.
Seperti dilansir Japan Times, perempuan itu adalah warga negara Jepang keempat yang ditahan atas tuduhan mata-mata Cina sejak Mei. Penangkapan itu dinilai meningkatkan ketegangan antar kedua negara itu.
Akhir September lalu, Kementerian Luar Negeri Cina menyatakan telah menangkap 2 orang mata-mata asal Jepang. Mata-mata itu telah ditahan sejak Mei 2015 lalu.
Koran Asahi Jepang memberitakaan satu orang ditahan di provinsi timur laut Cina, Liaoning dekat perbatasan antara Korea Utara. Satu lagi ditahan di provinsi timur Zhejiang dekat fasilitas militer. Kedua mata-mata itu dari swasta.
Meski disebut dari mata-mata swasta, Pemerintah Cina mencurigai jika kedua orang itu dalam instruksi Pemerintah Jepang. Kantor berita Jepang Kyodo mengatakan kedua orang itu berusia 50 tahunan.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina Hong Lei mengatakan dalam jumpa pers jika keduanya dituduh memata-matai pemerintah.
Sementara Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga mengakui jika kedua tahanan Cina itu adalah warga Jepang. "Para diplomat mengambil semua langkah yang tepat dan menyediakan bantuan yang mungkin dilakukan," katanya.
Suga menolak menjelaskan soal tuduhan memata-matai Cina itu. Sementara Presiden Cina Xi Jinping melakukan pengetatan undang-undang keamanan. Termasuk pembentukan komisi keamanan nasional.
Kejadian ditahannya warga Jepang karena dituduh mata-mata ini bukan pertama kali. Pada tahun 2010, ada empat warga Jepang ditahan Cina karena dicurigai memasuki zona militer dan mengambil foto tanpa izin. Penahanan itu sempat meningkatkan ketegangan antara Tokyo dan Beijing. (Japan Times)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Roy Suryo Cs Jadi Tersangka Tudingan Ijazah Palsu Jokowi, Polda Ungkap Alasan Prosesnya Lama!
-
Elon Musk Mau Blokir Matahari untuk Atasi Krisis Iklim: Solusi Jenius atau Ide Nyeleneh?
-
Sita 723 Bukti Termasuk Ijazah Jokowi, Kapolda Metro Sebut Analisis Roy Suryo dkk Menyesatkan Publik
-
Fakta Baru Kasus Terapis Anak Tewas di Pasar Minggu, Korban Pakai Identitas Kakaknya buat Kerja
-
Resmi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo dkk Dijerat Pasal Ini!
-
Roy Suryo dkk Resmi Tersangka, Kasus Tudingan Ijazah Palsu Jokowi Dibagi 2 Klaster, Mengapa?
-
Parah! Jika JK Saja Jadi Korban, Bagaimana Rakyat Kecil? DPR Soroti Mafia Tanah di Kasus Jusuf Kalla
-
Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Jokowi, Termasuk Roy Suryo dan dr. Tifa
-
KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau, CCTV Disita!
-
Justru Setuju, Jokowi Santai Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Tuai Protes: Pro-Kontra Biasa