Suara.com - Tim Badan SAR Nasional wilayah Mataram bersama Polisi Air dari Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, berhasil mengevakuasi seluruh penumpang KMP Kormomolin yang kandas di Gili Lampu, Kabupaten Lombok Timur, Minggu, sekitar pukul 06.00 WITA.
"Sebanyak 40 penumpang sudah berhasil dievakuasi, sebagian besar orang dewasa dan beberapa anak-anak, semuanya dalam kondisi aman, tidak ada yang luka," kata Koordinator Pos Badan SAR Nasional (Basarnas) wilayah Mataram, Pos Kayangan, Kabupaten Lombok Timur, Putu Arga Sujarwadi, yang dihubungi dari Mataram, Minggu.
Sujarwadi mengatakan, seluruh penumpang dipindahkan ke kapal milik perusahaan pelayaran lainnya yang dimintai bantuan. Proses evakuasi dilakukan menggunakan sekoci karena kapal penyelamat tidak bisa mendekati KMP Kormomolin yang kandas di perairan yang dangkal.
"Seluruh penumpang dalam kondisi aman dan sudah berada di Pelabuhan Kayangan," ujarnya.
Sementara kendaraan yang berada di dalam kapal kandas tersebut, kata Sujarwadi, tidak akan dipindahkan menggunakan kapal penyelamat karena otoritas pelabuhan pelayaran berencana akan menarik KMP Kormomolin menggunakan kapal berukuran relatif lebih besar.
"Informasi yang saya terima kapal kandas itu akan ditarik oleh KMP Belida atau KMP Tandeman yang ukurannya lebih besar, rencananya siang ini akan ditarik ke perairan yang lebih dalam agar bisa berlayar," katanya.
Menurut Arga, dari hasil pemeriksaan sementara kondisi KMP Kormomolin tidak bocor akibat kandas, sehingga dimungkinkan untuk melakukan penarikan menggunakan kapal berukuran lebih besar.
"Di lokasi kapal kandas tidak ada bebatuan, sehingga kapal dipastikan tidak mengalami kebocoran," ujarnya.
KMP Kormomolin berangkat dari Pelabuhan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat menuju Pelabuhan Kayangan, Kabupaten Lombok Timur, Minggu (18/10), sekitar pukul 04.00 WITA, kemudian dilaporkan kandas di Gili Lampu, sekitar pukul 06.00 WITA.
Hingga saat ini, aparat belum mendapat informasi resmi tentang penyebab pasti KMP Kormomolin mengalami kandas di Gili Lampu, yang jaraknya relatif tidak jauh dari Pelabuhan Kayangan. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
Terkini
-
Istana Bantah Kabar Sebut Listyo Sigit Setor Nama Komite Reformasi Polri ke Presiden Prabowo
-
Jejak Rekonsiliasi, Momen PPAD Ziarah ke Makam Pahlawan Timor Leste
-
Dirut PT WKM Tegaskan PT Position Nyolong Nikel di Lahan IUP Miliknya
-
Dirut PT WKM Ungkap Ada Barang Bukti Pelanggaran PT Position yang Dihilangkan
-
NasDem Sentil Projo Soal Isu Jokowi-Prabowo Renggang: Itu Nggak Relevan
-
Seskab Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi Hadiri Rapat Strategis di DPR, Bahas Apa?
-
Cetak Generasi Emas Berwawasan Global, Sekolah Garuda Siap Terapkan Kurikulum Internasional
-
Prabowo Video Call dengan Patrick Kluivert Jelang Timnas Lawan Arab Saudi: Give Us Good News
-
Pelamar Rekrutmen PLN Group 2025 Tembus 200 Ribu: Bukti Antusiasme Tinggi
-
Pemprov DKI Luncurkan Ambulans Listrik Pertama, Pramono: Ini Jadi Model Awal Transisi Energi