Suara.com - Pemerintah mengklaim tetap bersiaga meski hujan mulai mengguyur kawasan kebakaran hutan di Kalimantan dan Sumatera. Tim penanggulangan kebakaran hutan masih bergerak.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani mengatakan dampak kemanusiaan akibat kebakaran hutan dan lahan membuat Lembaga Kementerian untuk terus berkoordinasi.
"Dampak kebakaran hutan mengenai kemanusiaan dan sosial memang ada di Kemenkopmk sudah berkoordinasidan dan memerintahkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Kementerian Sosial, Kementerian Pemdidikan, Kebudayaan, Kementerian Riset Teknologi Pendidikan Tinggi," kata Puan saat di temui di Gedung Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Jalan Merdeka Barat 15, Jakarta Pusat, Selasa (3/10/2015).
Puan menjelaskan Kementerian Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dalam kasus kebakaran hutan dan lahan sangat menyoroti nilai kemanusiaan yang terjadi pada masalah tersebut.
"Alhamdulilah hari ini mulai mereda, pemerintah akan tetap siapkan penanganan masalah tersebut," kata Puan.
Puan juga mengatakan, Kemenkopmk sudah berkoordinasi dengan Kemenristekdikti untuk bisa menyesuaikan kurikulum agar guru dan murid bisa tetap menjalani aktifitas belajar mengajar dalam kondisi yang mereka alami sekarang. "Bisa beraktifitas tanpa kehilangan hak-hak yang ingin mereka lakukan," kata Puan.
Puan melanjutkan, Kemenkes juga sudah menyiapkan semua pelayanan medis bahkan tenaga medis yang harus disiapkan. Lanjut Puan, Kemensos pun selalu berkoordinasi untuk menyiapkan apa yang harus disiapkan oleh kemensos.
"Semua lembaga kementerian akan selalu berkoordinasi sampai kahutla selesai," kata Puan.
"Jadi saya rasa sinergi akan memperkuat semua lembaga kementerian yang ada di bawahnya," ucap Puan. (Muhamad Ridwan)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra