Suara.com - Ketua Komisi Hukum Dewan Pers Adi Prasetyo mengatakan setiap hari Dewan Pers menerima laporan kasus pemerasan yang dilakukan media dan wartawan abal-abal di berbagai daerah.
"Kalau ada kritik terhadap wartawan tidak salah, karena hal yang diungkapkan Raffi Ahmad sama seperti yang dilaporkan masyarakat ke Dewan Pers," ujar Adi di gedung Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (18/11/2015).
Kasus yang diterima Dewan Pers, antara lain, meminta fasilitas kerja dari kantor pemerintah daerah, tapi setelah ditelusuri media tersebut tidak jelas atau wartawannya tidak memahami jurnalistik.
"Wartawan butuh proses, pelatihan, pengalaman dan jenjang hierarki," kata Adi.
Menurut Adi kritik yang disampaikan Raffi Ahmad terhadap pers harus diterima demi membangun profesionalitas kinerja wartawan.
"Kalau wartawan baik tidak akan tersinggung di kritik seperti itu," kata Adi.
Siang tadi, Raffi Ahmad mendatangi gedung Dewan Pers guna menghadiri seminar bertajuk Kritik dan Penegakan Kode Etik Jurnalistik.
Di acara tersebut, Raffi mencurahkan kegalauannya terkait sejumlah wartawan yang masih mempermasalahkan candaannya di stasiun televisi swasta belum lama ini. Waktu itu, suami artis Nagita Slavina ini bergurau bilang wartawan mata duitan. (Muhamad Ridwan)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
Terkini
-
Kasus Dugaan Suap Bupati Ponorogo: Diduga Minta Rp 1,5 Miliar ke Direktur RS untuk Amankan Jabatan
-
Pakai Rompi Oranye, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Resmi Jadi Tersangka Kasus Suap Jabatan
-
Evaluasi Semua Lembaga Produk Reformasi: Prabowo Tegaskan Bukan Hanya Polri yang Dikaji
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 9 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Berbagai Wilayah
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?