Suara.com - Atlet Indonesia, baik muda maupun elite, akan menjalani tes kesehatan secara serentak pada Januari 2016 yang salah satu fungsinya untuk mengetahui profil umum atlet dan menyusun komposisi atlet andalan Program Indonesia Emas (Prima).
Ketua Satlak Prima Ahmad Sucipto di Jakarta, Sabtu mengatakan, tes kesehatan wajib dilakukan pada atlet yang sudah teregistrasi. Dengan adanya tes dan screening diharapkan semua bisa terdata dengan baik.
"Bulan Februari pendataan profil lengkap seluruh atlet andalan Prima harus selesai," katanya pada "Workshop New Satlak Prima" di Hotel Grand Tropic Jakarta.
Menurut dia, tes yang harus diikuti oleh semua atlet yang sudah teregistrasi ini meliputi health profile and performance berdasarkan pengukuhan physiological dan psychological assessment, sports specific assessment meliputi lima kategori yaitu strength, speed, endurance, mobility dan skill.
Dengan adanya data profil atlet, kata dia, akan mempermudah untuk memperlakukan atlet baik dalam pemberian materi latihan maupun formula penunjangnya. Pihaknya juga menekankan dengan adanya data akan mempermudah dalam menentukan rangking.
Selain itu, tes kesehatan juga digunakan untuk melihat kondisi terakhir atlet terutama yang dipersiapkan untuk menghadapi kualifikasi olimpiade. Apa yang dilakukan Satlak Prima ini juga sesuai dengan harapan Komite Olimpiade Indonesia (KOI).
"Kondisi atlet akan kelihatan semua setelah tes. Tidak hanya atlet elite tapi juga kondisi atlet junior yang sudah teregistrasi," kata pria yang juga Ketua PB PODSI itu.
Selain melakukan tes kesehatan atlet, Satlak Prima di bawah pimpinan Ahmad Sucipto juga telah menyiapkan program dengan yang akan dijalankan sesuai dengan fase yang telah ditetapkan. Untuk tes kesehatan atlet masuk fase pertama berikut persiapan untuk menghadapi Olimpiade Brasil 2016.
"Fokus kita adalah Asian Games 2018 dengan menempatkan olimpiade dan SEA Games 2017 dalam kerangka kerja strategi Prima," kata purnawirawan TNI AL itu.
Satlak Prima baru ini juga telah menyiapkan langkah strategi untuk pemenangan dengan dukungan anggaran yang wajar. Selain itu juga menyiapkan sistem kepelatihan yang baru dan dukung adanya konsultan baik dari dalam maupun luar negeri. Sport science juga menjadi andalan pada Prima saat ini. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar