Suara.com - Sejumlah warga Tangerang Selatan berharap banyak dalam Pilkada serentak ini. Seperti sejumlah warga yang baru saja menggunakan hak suaranya di TPS 17 Cluster Sutera Narada 5 RT1/5 Alam Sutera, Kelurahan Pakulonan, Serua Utara, Tangerang Selatan. Lokasi ini berdekatan dengan rumah calon Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Dyani.
Julia (35), misalnya, berharap keamanan di Tangsel diperketat. Sebab, pengalamannya masih banyak kasus kriminal yang terjadi di Tangsel. Seperti trek liar dan begal.
"Mudah-mudahan yang terpilih melaksanakan janji-janjinya. Masalah yang kurang di Tangsel itu di antaranya masalah lalu lintas, sampah, keamanan, mungkin begal yang harus diberantas dan trek-trekan liar," kata Julia, Rabu (9/12/2015).
Sementara itu, warga lain yang mencoblos di Tempat yang sama punya doa yang lain. Dia berharap kemacetan di Tangsel bisa diatasi oleh pemimpin yang baru nanti.
"Pemimpin yang ke depan nanti mudah-mudahan bisa mengatasi macet di Serpong. Kalau bisa diatur keluar masuk truk yang lewat situ. Soalnya macet banget," kata Ria (42) usai mencoblos.
Dia merahasiakan siapa pilihannya. Namun, dia berharap pimpinan yang nanti terpilih bisa menjalankan amanah dari warga Tangsel. Ada 3 calon dalam Pilkada Tangsel, Ihsan Mojo-Li Claudia, Arsyid-Elvier, dan Airin-Benjamin Davnie.
"Saya memang tidak kenal tiga-tiganya, tapi saya harap yang terbaik," katanya.
Airin yang belakangan punya isu santer terkait korupsi, menurut Ria tidak menjadi hambatan dalam Pilkada ini. Sebab, menurut Ria, warga Tangsel sudah cerdas dalam memilih calon pemimpinnya.
Sang suami, Wawan Tubagus Chaeri Wardana menjadi terpidana yang dihukum tujuh tahun penjara atas kasus suap sengketa Pilkada Lebak dan Banten yang berperkara di Mahkamah Konstitusi (MK).
"Saya rasa nggak berpengaruh (isu itu). Kan kita bebas memilih," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Cak Imin Dorong Sekolah Umum Terapkan Pola Pendidikan Sekolah Rakyat: Ini Alasannya!
-
Warga Manggarai Tak Sabar Tunggu Proyek LRT Fase 1B Rampung, Macet Dianggap Sementara
-
Lewat Sirukim, Pramono Sediakan Hunian Layak di Jakarta
-
SAS Institute Minta Program MBG Terus Dijalankan Meski Tuai Kontroversi: Ini Misi Peradaban!
-
Dua Kakek Kembar di Bekasi Lecehkan Difabel, Aksinya Terekam Kamera
-
Jadwal SIM Keliling di 5 Wilayah Jakarta Hari Ini: Lokasi, Syarat dan Biaya
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol