Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melakukan penandatanganan kerjasama dengan Duta Besar Mesir untuk Indonesia, Bahaa El Deen Bahgat Ibrahim Dessouki, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (26/1/2016).
"Ada banyak area kerjasama. misalnya ekonomi dan investasi di Kairo dan Jakarta dan juga pendidikan untuk bertukar pengalaman mengenai tantangan yang dihadapi Kairo dan Jakarta, seperti daerah kumuh dan polusi," kata Ibrahim Usai tanda tangan kerjasama.
Selain itu, ada kerjasama perencanaan dan pengembangan kota, pariwisata, budaya, pendidikan, kesehatan, olahraga, dan pelestarian lingkungan.
"Kami mempunyai banyak kesamaan dan banyak bidang untuk kerjasama," katanya.
Ibrahim menilai Jakarta memiliki banyak proyek yang tengah berjalan, di antaranya proyek transportasi publik untuk memecahkan masalah kemacetan. Ibrahim yakin masalah tersebut tuntas setelah semua proyek transportasi publik selesai.
"Di Mesir kami juga ada kereta bawah tanah, ada jembatan dan terowongan dan jalanan baru di Kairo. Kami percaya kami bisa mengatasi permasalahan ini," katanya.
Permasalahan kemacetan di Jakarta dan Kairo, katanya, mirip. Kemacetan antara lain karena banyaknya pengguna mobil pribadi. Di Kairo, setiap satu keluarga memiliki lima sampai enam mobil.
"Kami membutuhkan investasi dari perusahaan swasta. Ini menjadi masalah juga. ini adalah tantangan yang besar tapi saya percaya Kairo bisa memecahkannya. Saya juga melihat Yang Mulia (Ahok) juga mencoba mengatasi masalah ini," kata Ibrahim.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Tolak Soeharto Pahlawan, Cerita Pilu Penyintas Tragedi Tanjung Priok: Ditelanjangi di Markas Kodim
-
Bukan Lagi Soal Look Good, Ini Prioritas Baru Kelas Menengah Indonesia yang Harus Dipahami Brand
-
Momen Haru Jokowi Saksikan Pelepasan Jenazah Raja Solo PB XIII, Ribuan Warga Tumpah Ruah
-
7 Provinsi Terkorup di Indonesia Versi ICW: Riau dan NTT Jadi Pemuncak
-
Mencurigakan! Kenapa Kerangka Manusia di Gedung ACC Baru Ditemukan Dua Bulan Setelah Kebakaran?
-
Dengar 'Curhatan' Kades, Dasco: DPR Kawal Masalah Lahan dan Dana Desa
-
Intervensi Kemenkeu di Kasus Rp349 T? Mahfud MD Desak Menkeu Purbaya Bertindak Tegas!
-
KPK 'Bidik' Wagub Riau SF Hariyanto, Dugaan Korupsi Proyek PUPR Makin Panas
-
Viral! Gubernur Riau Kena OTT KPK, Wagub SF Hariyanto Banjir Ucapan Selamat
-
Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Teken PJBTL 1.800 MVA di Jawa Barat dan Jawa Tengah