Suara.com - Wakapolda Jambi, Kombes Pol Nana Sudjana menjelaskan bom yang meledak di depan pertokoan di kawasan Pasir Putih, Kota Jambi pada Rabu (27/1) dini hari itu adalah bom rakitan yang berdaya ledak rendah.
"Itu bom rakitan berdaya ledak rendah dan tidak ada kerugian materi ataupun korban jiwa dalam kejadian itu," katanya kepada Antara di Jambi, Kamis (28/1/2016).
Beberapa menit setelah terjadinya ledakan pada pukul 02.30 WIB, tim dari Gegana Brimob Polda Jambi langsung turun kelokasi kejadian untuk menyisir dan membersihkan bekas ledakan sekaligus membawa dua batang bom yang belum sempat meledak saat kejadian sebagai barang bukti.
Kombes Pol Nana Sudjana juga menyebutkan bom rakitan menggunakan alat atau bahan peledak dari petasan dalam ukuran besar.
"Kita juga sudah mengamankan sisa barang bukti seperti belerang, sulfur dan potasium, paku ukuruan lima inchi serta dua batangan diduga bom sepanjang 20 cm dan berdiameter 2,5 inchi yang dibungkus dalam kardus yang diberikan pesan," katanya.
Dari lokasi ada tiga batang diduga bom rakitan dan hanya satu yang meledak. Sementara dua tidak meledak dan kini sudah di disposal oleh tim Gegana Brimob Polda Jambi, kata Nana.
Untuk sementara ini motif dari kasus tersebut masih didalami.
Polisi juga sudah memeriksa delapan saksi dan bentuk tim khusus dari Polresta dan Polda.
Hasil sementara penyelidikan kasus itu menjurus pada permasalahan pribadi yakni dibidang usaha atau dagang dan bukan terkait masalah terorisme atau kelompok radikalisme.
Polisi kini sudah indentifikasi pelaku yang kini bersangkutan masih dibawah pengawasan kepolisian. Kemudian lagi pihak Polda Jambi juga sudah berkoordinasi dengan Labforensik Polri di Palembang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara lagi.
Wakapolda Jambi, Kombes Pol Nana Sudjana juga mngimbau kepada masyarakat tetap tenang dan melakukan kegiatan seperti biasa dan jangan terprovokasi terhadap isu yang bisa menyesatkan serta terus waspada.
Di lokasi bekas ledakan itu ditemukan alat pemicu waktu, paku, bubuk belerang, potasium yang diduga bisa mengarah unsur dari bom, sebab didalamnya sudah tediri rangkaian bahan peledak dan dikemas dalam suatu paket.
Tag
Berita Terkait
-
Bom di Sekolah, Game Jadi Sasaran: Ketika Kebijakan Pemerintah Salah Fokus
-
Hampir Dua Pekan, Enam Korban Ledakan SMAN 72 Masih Dirawat: Bagaimana dengan Pelaku?
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Siswa SMAN 72 Bantah Ada Bullying di Sekolah: Jangan Termakan Hoaks
-
Kondisi Pelaku Membaik, Polisi Dalami Motif 'Memetic Violence' di Kasus Ledakan SMAN 72
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
Terkini
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak
-
Khawatir NU Terpecah: Ini Seruan dari Nahdliyin Akar Rumput untuk PBNU
-
'Semua Senang!', Ira Puspadewi Ungkap Reaksi Tahanan KPK Dengar Dirinya Bebas Lewat Rehabilitasi
-
Berkaca dari Tragedi Alvaro, Kenapa Dendam Orang Dewasa Anak Jadi Pelampiasan?
-
DPR Sebut Ulah Manusia Perparah Bencana Sumatera, Desak Ditetapkan Jadi Bencana Nasional
-
Ngeri! Gelondongan Kayu Hanyut Saat Banjir Sumut, Disinyalir Hasil Praktik Ilegal?
-
Rentetan Proses Pembebasan Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi: Keppres Keluar Pagi, Bebas di Sore Hari
-
Tindak Lanjuti Arahan Presiden, Mendagri Minta Pemda Segera Data Jembatan Rusak Menuju Sekolah
-
Bebas dari Rutan KPK, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Ucapkan Terima Kasih ke Prabowo hingga Netizen
-
Lambaian Tangan Penuh Arti Ira Puspadewi Usai Resmi Bebas Berkat Rehabilitasi