Suara.com - Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) mendukung wacana evaluasi terhadap keberadaan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang digulirkan dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Partai Kebangkitan Bangsa.
"Setelah 10 tahun terbentuk, keberadaan DPD memang pantas untuk dievaluasi keberadaannya dalam memenuhi unsur bikameral (sistem dua kamar) parlemen dengan DPR RI," ujar peneliti senior Formappi Lucius Karus di Jakarta, Selasa (9/2/2016).
Dia menilai wacana pembubaran DPD yang digulirkan PKB merupakan respons terhadap keberadaan DPD yang dinilai tidak cukup efektif selama ini.
"Bagi saya itu menarik. Karena memang tidak terlihat efektif, kewenangannya tak seperti DPR," kata dia.
Menurut dia, tugas utama DPD sebagai perwakilan daerah layaknya diamanatkan undang-undang, tidak signifikan disuarakan DPD. "Kini DPD seolah-olah hanya menjadi dekorasi dalam sistem bikameral kita," ujarnya.
Di sisi lain, kata dia, DPR seolah juga tidak pernah mau memberikan kepercayaan lebih kepada para senator daerah. "Kalau dirasa perlu mempertahankan DPD, maka harus ada penataan serius keberadaan dua kamar parlemen itu. Sebaliknya, jika tidak ada penataan serius, maka cukup alasan untuk membubarkan DPD," jelas dia.
Berita Terkait
-
Sultan: Indonesia Menjadi Penentu Penting Bagi Masa Depan Ekologi Regional dan Global
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
DPD Keluhkan Ruangan Sempit, Purbaya Balas Santai: Mau Pindah ke IKN Duluan? Silakan Pak
-
Lewat Grand Final Duta DPD, Sultan Najamudin Ajak Anak Muda Menjadi Aspirasi Daerah
-
Menkeu Purbaya 'Diserang' DPD soal UU HKPD hingga Nasib Dana Daerah di Tangan Danantara
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory