Suara.com - Pengacara Eggi Sudjana mendampingi ratusan warga keturunan Tionghoa penghuni rumah susun sewa sederhana Muara Kapuk, Penjaringan, Jakarta Utara, demonstrasi di Balai Kota Jakarta. Mereka meminta Gubernur Jakarta membatalkan rencana mengeluarkan mereka dari rusunawa.
"Jadi kami mendampingi warga Tionghoa, karena terdzolimi karena sebagian mereka akan diusir dari tempat tinggalnya," kata Eggi di depan Balai Kota.
"Mereka juga jangan sampai diusir paksa, mereka masih punya kontrak di rumah rusun tersebut untuk tetap tinggal," Eggi menambahkan.
Selain meminta Ahok membatalkan rencananya, Eggi sebagai Ketua Umum Advokasi Rakyat untuk Nusantara akan mengirim surat kepada Presiden Joko Widodo terkait kebijakan-kebijakan Ahok dinilai sering merugikan warga.
"Kami juga akan sampaikan surat terbuka kepada Presiden, tentang aspirasi dan keluhan masyarakat, terutama warga Luar batang, dan masyarakat Kalijodo, banyak juga kasus kasus lainnya," ujar Eggi.
Menurut Eggi kebijakan Ahok selama ini sebagian hanya menguntungkan kelompok tertentu.
"Kasus Sumber Waras, juga reklamasi pantai di Jakarta yang melibatkan dan atau indikasi sangat kuat keterlibatannya Ahok sebagai gubernur," kata Eggi.
Eggi juga mendengar ada isu Presiden Jokowi melindungi Ahok.
"Ada kesan yang kuat, dan isu yang berkembang bahwa Presiden RI melindungi dan menjaga Ahok untuk tidak dapat tersentuh secara Hukum," kata Eggi.
Eggi berharap isu itu tidak benar. Itu sebabnya, dia berharap Jokowi mengingatkan Ahok agar jangan bertindak secara sewenang wenang, melawan hukum, dan berlaku kasar.
"Presiden selaku Panglima Tinggi TNI dan Polri haruslah melarang TNI dan Polri yang digunakan saudara Ahok untuk menindas dan berlaku sewenang wenang terhadap rakyat Indonesia Terutama dalam melakukan penggusuran," katanya.
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
7 Fakta Bakengrind, Roti 'Bebas Gluten' yang Diduga Penipuan dan Membahayakan
-
3 Titik Lemah yang Bikin Timnas Indonesia Takluk dari Arab Saudi
Terkini
-
Terjaring OTT tapi Tak Tersangka, Komisaris Inhutani V Raffles Panjaitan Diperiksa KPK Hari Ini
-
Perintah Pimpinan, TNI Beri Santunan Rp350 Juta Pada Dua Keluarga Prajurit yang Gugur saat HUT TNI
-
Polisi Klaim Ledakan Dahsyat di Gedung Nucleus Farma Tangsel Bukan Bom, Lalu Apa?
-
Strategi Baru Tito Karnavian: 3 Wamendagri Diberi 'Kavling' Wilayah, dari Sumatera hingga Papua
-
KPK Kasak-Kusuk Soal Jumlah dan Harga Kuota Haji Khusus yang Diperjualbelikan
-
BMKG Rilis Peringatan Cuaca Ekstrem di Puluhan Provinsi
-
Viral Kasus Cacingan, KemenPPPA Ingatkan Sistem Perlindungan Anak Tanggung Jawab Seluruh Kementerian
-
Modus Dipijat, Kasus Kakek Cabuli Pria Sebaya di Tasik Bikin Gempar: Digerebek Lagi Kondisi Begini!
-
Ammar Zoni Kendalikan Peredaran Narkoba dari Penjara? Mimpi Bebas Pupus, Terancam Hukuman Berat
-
Dipimpin Duo Ade! Relawan Jokowi 'Geruduk' Bareskrim Minta Polda Tuntaskan Kasus Fitnah Ijazah Palsu