Suara.com - Karniti (65), warga Balepunah Desa Ranca Garut, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, jatuh pingsan di depan Presiden Joko Widodo saat pembagian paket Lebaran, Senin (4/7/2016).
Nenek tersebut sejak pagi mendatangi lokasi pusat pembagian sembako di Kampung Ranca Garut. Ke sana, dia harus berjalan kaki sejauh tiga kilometer dari rumahnya.
Tim medis menduga Karniti pingsan akibat kelelahan di tengah menjalankan ibadah puasa.
"Kami mengobati Karniti hingga kembali sadar," kata Ketua Tim Medis Pos Pelayanan Kesehatan, Heru Haerudin dikutip dari Antara.
Menurut dia petugas medis telah mengecek kondisi kesehatan Karniti, namun tidak begitu membahayakan. Kondisi tubuhnya tidak mengalami penyakit penyerta, seperti darah tinggi maupun jantung.
"Kami berharap Karniti banyak istirahat dan tidak kecapaian lagi, terlebih bulan puasa itu," katanya.
Sementara itu, Karniti mengaku dirinya jatuh pingsan itu karena seperti mimpi melihat Presiden Jokowi secara langsung. Oleh karena, dirinya selama ini melihat orang nomor satu di Indonesia itu hanya dalam layar kaca televisi.
"Hanya beberapa meter dari Pak Jokowi langsung lemas, dan mata berkunang-kunang hingga tak sadarkan diri," katanya.
Sementara itu, Uni (65), janda warga Cikadueun, Desa Sanging Tanjung, Kecamatan Kalanganyar, mengaku merasa bahagia setelah menerima bantuan paket kebutuhan bahan pokok dari Presiden Jokowi.
Dia mengatakan paket berisi bahan pangan diterima memasuki Idul Fitri 1437 Hijriah sehingga membantu ekonomi keluarga.
"Kami tidak lelah dan capai setelah menerima bantuan paket dari Pak Jokowi, meskipun berjalan kaki sepanjang 10 kilometer pulang pergi," katanya.
Berita Terkait
-
Said Didu Bongkar 5 Kedaulatan RI yang 'Dirampas' Jokowi demi Oligarki Selama Satu Dekade
-
Berapa Tarif Yakup Hasibuan? Pengacara Jokowi dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu
-
Terpopuler: 7 Fakta Panas Ijazah Jokowi, Promo BRI Hemat Rp1,3 Juta
-
Kuasa Hukum Jokowi Singgung Narasi Sesat Jelang Gelar Perkara Ijazah Palsu
-
Polda Siapkan Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi: Permintaan Roy Suryo Cs Jadi Pemicu?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India