Suara.com - Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengingatkan para pemudik Lebaran 2016 untuk berwisata di kampung halaman masing-masing sambil mencicipi aneka kuliner khas yang dimiliki. Dia juga menyarankan agar mencari destinasi wisata melalui internet.
"Kalau kesulitan ide, Googling aja ke #PesonaLebaran(kota) atau #PesonaKuliner(kota)," kata Arief yang juga sedang mudik ke Banyuwangi, Jawa Timur ini.
Pencarian tinggal disesuaikan dengan lokasi kota Anda berada. Kata Arief, seluruh kota di Indonesia telah masuk dalam daftar Kementerian Pariwisata (Kemenpar) untuk dikunjungi, seperti Banyuwangi, Yogyakarta, Solo, Semarang, Malang, Surabaya, Kudus, Jepara, Tegal, Pekalongan, Magelang, Madiun, Bojonegoro, Bandung, Banten, Sukabumi, Tasik, Cirebon dan 40 kota lainnya di Indonesia.
Kota di luar Jawa juga terdaftar seperti Medan, Palembang, Padang, Lampung, Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Riau, Jambi, Manado, Bali, Lombok, Labuan Bajo, Makassar, Morotai, Wakatobi, dan lainnya.
Arief melanjutkan, hal lain yang tak kalah penting adalah dengan memposting hasil eksplorasi Anda. Media sosial yang bisa digunakan antara lain Facebook, Twitter, Google+, Instagram, Pinterest, dan YouTube.
"Berbagai kebahagiaan, informasi, dan pengalaman itu akan menginspirasi banyak sahabat di hari raya," kata mantan Dirut PT Telkom ini.
Ketertiban ketika berada di tempat wisata yang dituju juga jadi perhatian Arief. Para wisatawan dihimbau agar membuang sampah pada tempatnya.
Arief juga meminta pengelola tempat wisata untuk mengurus sampah dengan baik. Jangan sampai kata dia, sampah berserakan di mana-mana sehingga membuat pengunjung tak nyaman.
"Masyarakat juga mohon buang sampah di tempatnya. Itu akan sangat menginspirasi pengunjung yang lain. Malu, kita bangsa besar, jika tidak bisa mengurus hal kecil seperti sampah," ujarnya.
Menurut dia, warga negara Indonesia cenderung bisa tertib bila sedang berkunjung ke Singapura. Misalnya, soal membuang sampah pada tempatnya dan tak meludah sembarang.
"Di negeri sendiri, di objek wisata sendiri, mestinya juga bisa tertib. Saya yakin bisa, jika kita saling mengingatkan. Bukankah kebersihan adalah sebagian dari iman?," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!