Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat melakukan inspeksi di hari pertama kerja, Senin (11/7/2016). [Suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan inspeksi mendadak (sidak) masih sangat efektif untuk melihat kondisi wilayah Ibu Kota serta mengetahui kerja pejabat DKI. Sidak tetap penting untuk dilakukan walaupun Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini telah memiliki Jakarta Smart City.
Menurut Ahok, walaupun sudah ada aplikasi qlue, masih banyak oknum di Pemprov DKI Jakarta yang memanipulasi pekerjaan. Sehingga laporan warga Jakarta yang masuk melalui aplikasi tersebut belum cepat ditangani.
"Perlu (sidak) karena ada beberapa oknum juga bohongin. Jadi kayak laporan WA (WhatsApp) pun nggak semua jujur, " ujar Ahok di Balai Kota DkI Jakarta Selasa (12/7/2016).
Ahok menerangkan dalam satu telepon genggamnya ada beberapa grup WA. Dalam grup tersebut banyak pejabat di DKI Jakarta yang melaporkan pekerjaanya seperti melaporkan kondisi di wilayahnya sudah bersih. Namun ternyata beberapa foto yang dikirimkan bukan kondisi saat ini.
"Itu kebanyakan foto kemarin yang dikirim, kan dia dikirimin dari anak buahnya. Jadi masih ada bohong," katanya.
"Kayak dulu masih ada oknum yang masih bohong. Jadi dia lapor sendiri langsung dia beresin sendiri supaya dapat poin. Makanya sistem kita perbaikin lagi," katanya.
Meski begitu, oknum yang suka memanipulasi pekerjaan dikatakan Ahok jumlahnya dibawah 10 persen, mereka yang bermasalah juga sudah dicopot dari jabatanya.
"Nggak banyak, dibawah 10 persen. Kita sudah tahu (siapa oknumnya) kan ada lurah yang dicopot. Memang kuncinya mesti kita lihat di CCTV juga. Begitu dia udah laporan foto, cctv kita lihat cocok nggak," ujar Ahok.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru