Suara.com - Manajemen Rumah Sakit Elisabeth Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat, mulai melakukan pendataan terhadap sejumlah pasien yang terindikasi menggunakan vaksin palsu.
"Kamis masih mendata pasien yang pernah melakukan vaksinasi dalam rentang waktu November 2015 dan Juni 2016," kata petugas Layanan Konsumen RS Elisabeth Winan di Bekasi, Jumat.
Hingga Jumat (15/7/2016) sekitar pukul 08.30 WIB, sudah ada sedikitnya 25 pasien yang didata menggunakan vaksin diduga palsu selama rentang waktu tersebut. Menurut dia, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan melakukan vaksinasi ulang terhadap para pasien yang terindikasi menggunakan vaksin palsu sebagai bentuk pertanggungjawaban manajemen.
Winan juga membenarkan, pasokan obat di sana dari distributor CV Azka Medical sejak November 2015 hingga Juni 2016. Distributor ini disebut oleh Kementerian Kesehatan adalah pemasok vaksin palsu di sejumlah rumah sakit, klinik dan bidan di Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi dan DKI Jakarta.
Rumah Sakit Elisabeth di Jalan Raya Narogong KM 2, Kecamatan Rawalumbu, menjadi salah satu rumah sakit swasta yang terindikasi memasarkan vaksin palsu.
Dia menambahkan, pihak manajemen sedang berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) untuk menentukan langkah selanjutnya.
"Kita sedang berkoordinasi dulu dengan IDI terkait sikap yang akan diambil manajemen terkait dugaan tersebut," katanya.
Winan menuturkan, pihaknya juga tidak bisa berkomentar terlalu banyak karena yang berwenang adalah pihak manajemen rumah sakit. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
PAN Setuju Pilkada Lewat DPRD, Tapi Ada Syaratnya
-
Mendagri Serukan Percepatan Pembersihan Sisa Banjir dan Pembangunan Hunian Tetap di Aceh Tamiang
-
Pakar: PP Terbit Perkuat Perpol 10/2025, Jamin Kepastian Hukum
-
Jadi Pemasok MBG, Omzet Petani Hidroponik di Madiun Naik 100 Persen
-
Reformasi Polri Tanpa Tenggat? KPRP Bentukan Presiden Akui Masih Meraba Masalah
-
KPK Amankan Uang Rp 400 Juta saat Geledah Rumah Dinas Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto
-
Kejagung Tetapkan Kajari Bangka Tengah Tersangka Korupsi Dana Umat Baznas
-
Pastikan Keamanan Jalur Mudik Nataru, Kapolri: Tol Dipantau 24 Jam, Rekayasa Lalin Disiapkan
-
Pengakuan Jaksa Tri yang Kabur dari OTT KPK: Saya Ketakutan, Dikira Bukan Petugas
-
Dibubarkan Sebelum Diskusi Dimulai, Buku Reset Indonesia Dianggap Ancaman?