Hari pertama penerapan uji coba sistem ganjil-genap yang menggantikan sistem 3 in 1 di jalan protokol akhirnya mulai pagi ini, pukul 07.00 WIB pada Rabu, (27/7/2016) di Kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan penerapan uji coba sistem ganjil genap saat ini telah dilakukan. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana pemberlakuan sistem ganjil genap berlangsung hingga satu bulan kedepan.
"Implementasinya sampai 30 Agustus mendatang kita uji coba,"kata Andri di kawasan jalan Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu, (27/7/2016).
Andri melanjutkan bhawa hari pertama uji sistem ganjil genap ini, pihaknya juga bekerjasama dengan petugas gabungan, Polda Metro Jaya dan Satpol PP untuk mengamankan implementasi di lapangan.
"Ada dua shift, karena pemberlakuan ganjil genap kan pagi dan sore. Jumlah personelnya140 kepolisian, kemudian petugas Dishub 60 petugas, dan 60 petugas Satpol PP,"kata Andri.
Andri menegaskan sistem ganjil genap ini, sebagai alternatf meminimalkan kemacetan parah yang terjadi setiap hari di Jakarta.
"Ini sebuah Kebijakan yang kami ambil untuk kepentingan lebih banyak. Kedua untuk meningkatkan kualitas lalu lintas, dan kami ingin agar masyarakat mematuhi aturannya," ujar Andri.
Untuk diketahui, penerapan sistem ganjil genap yang diterapkan saat ini merupakan pengganti sistem 3 in 1. Kebijakan ini akan diberlakukan di sepanjang ruas Jalan Sudirman-Thamrin, Gatot Subroto dan sebagian Jalan H.R. Rasuna Said. Waktu pemberlakuan kebijakan tersebut adalah pukul 07.00 sampai 10.00 WIB dan pukul 16.00 sampai 20.00 WIB.
Pantauan suara.com, petugas Dishub DKI Jakarta dan kepolisian disiapkan mengecek sejumlah kendaraan untuk memantau adanya kendaraan berplat nomor genap yang melintas di Traffic line Thamrin. Mengingat hari ini bertepatan dengan tanggal ganjil maka kendaraan yang memiliki plat nomor kendaraan belakang genap tidak diperbolehkan melintas jalan yang masuk dalam uji coba sistem Ganjil Genap.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf