Calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) merasa yakin jika tiga partai pendukungnya tidak akan membelot di Pilkada DKI Jakarta pada bulan Februari 2017. Ahok mengaku sudah mengenal lama para ketua umum dari ketiga partai pendukung.
"Bang Surya Paloh, kenal udah lama, Pak Wiranto juga udah kenal lama dia bikin partai, Pak Setnov, bekas ketua fraksi saya. Kita tahu kan orang-orang yang komitmen, nggak komitmen, temen-temen tahu, ketemu kan udah tahu," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (9/8/2016).
Gubenur DKI Jakarta itu meyakini komitmen yang dipegang para partai pendukung yakni Partai Nasdem, Hanura dan Golkar tidak akan berkhianat.
"Ya, kan kita bisa lihat mereka dukung kan. Kita bisa lihat ketua umum-ketua umumnya dong, ketua umumnya orang-orang komitmen," kata gubernur berusia 50 tahun ini.
Selain itu, Ahok juga mengaku tidak akan pernah takut adanya isu parpol pendukung bakal membelot. Pasalnya, kata dia, tiga parpol tersebut sudah sejak awal mengawal pengumpulan KTP warga DKI oleh para relawan Teman Ahok.
"Nggak aku mana pernah takut. Kamu lihat aku kayak gimana? Aku tambah sehat. Aku tambah sehat dong. Niatnya dari awal udah bener kok. Sebelum kita kumpulin (KTP) mereka udah kirim orang tungguin kumpul KTP. Mereka nyatakan mau ngusung atau dukung, niatnya udah bener," ungkapnya.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Bambang Dwi Hartono menyatakan dukungan Partai Nasdem, Partai Hanura, dan Partai Golkar kepada Ahok masih bisa berubah.
"Kalau satu partai dari pendukung Ahok ikut kami, gimana? Bisa maju nggak dia (Ahok maju di pilkada)?" kata Bambang beberapa waktu lalu.
Berita Terkait
-
Ini 7 Indikasi Koalisi Tujuh Partai Hadang Ahok
-
Anak Buah Mega: Apa Kata Dunia Kalau Kader PDIP Cuma Jadi Wagub
-
Koalisi Kekeluargaan Buat Lawan Ahok Membentuk Kode 7 : 8 : 8
-
Ahok Disebut Plin Plan, Tak Pantas Dipilih karena Bahayakan DKI
-
Proyek Rusun Cengkareng Batal, Ahok: Kasus Tanahnya Nggak Jelas
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara