Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memberikan pelayanan khusus kepada warga bernama Ilyas Karim (88), yang mengaku sebagai salah satu pengibar bendera pusaka merah putih pertama.
Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menerangkan, bukan hanya Ilyas yang akan dibiayai oleh Pemerintah DKI, tetapi seluruh warga Jakarta yang tidak mampu akan ditanggung oleh pemerintah.
"Jangankan pejuang, orang tua nggak mampu saja kita hidupin kok. Itu udah sesuai UUD 1945, anak yatim piatu dan fakir miskin dipelihara oleh negara," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (2/9/2016).
Meski begitu, Ahok meminta kepada warga yang mendapat bantuan dari pemerintah untuk tidak bersikap seenaknya, seperti halnya melanggar aturan.
"Tapi jangan belagu, lu dipelihara negara," ujar Ahok.
Diketahui, Ilyas merupakan salah satu warga yang tinggal di sisi-sisi rel kereta api atau tepatnya di samping apartemen Kalibata City di Jalan Rawajati Barat, Jakarta Selatan. Bangunan rumah mereka sudah digusur oleh Pemprov DKI Jakarta pada Kamis (1/9/2016) kemarin.
"Saya kasih tahu, nanti dibilang bahasa Islam, saya riya lagi. Banyak yang tua-tua masuk ke Rusun nggak bisa bayar, saya bayar pakai uang operasional saya," kata Ahok.
"Sampai mau pulang ke Jawa, saya kasih tiket. Saya bukan riya, karena Anda tanya, saya jelasin," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
BGN Sebut Limbah MBG Bisa Diolah Jadi Kredit Karbon dan Jadi 'Cuan'
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Dalami Dugaan Pembunuhan dan Perampokan Sadis!
-
Menteri Mukhtarudin: Siapkan 500.000 Pekerja Migran Indonesia pada 2026
-
Truk Kontainer Mogok di Tanjung Duren, Sejumlah Rute Transjakarta Pagi Ini Terlambat
-
Polda Metro Jaya Tutup UKW 2025, 77 Wartawan Dinyatakan Kompeten
-
Begini Respons Mendagri Soal Aksi Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih
-
Kepala Daerah Papua Diminta Jaga Raja Ampat, Prabowo: Jangan Sampai Dirusak Wisatawan!
-
Presiden Prabowo Sudah Teken PP, Begini Formula Kenaikan Upah 2026 yang Akan Berlaku
-
Tolak Politik Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Siap Kepung Istana pada 19 Desember
-
KPK Periksa Gus Yaqut soal Aliran Dana PIHK Hingga Kerugian Negara