Suara.com - Marc Marquez masih kecewa berat gagal naik podium di seri 13 MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, akhir pekan lalu. Pebalap Repsol Honda itu mengakui salah memilih jenis ban.
Jika sebagian besar pebalap memilih menggunakan ban depan dengan jenis compound medium, tidak halnya dengan juara dunia MotoGP dua kali itu. Marquez lebih memilih ban jenis hard.
Akibatnya, dia kesulitan mendapatkan grip pada motor dan bersaing dengan rekan setimnya, Dani Pedrosa, serta duo Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.
"Lomba yang lalu rumit buat saya dan mungkin bukan jadi salah satu hari terbaik saya," kata Marquez, 23 tahun. "Saya memulai balapan dengan hasrat yang luar biasa, merasa sangat kuat."
"Saya mencoba memperbaiki kesalahan di beberapa putaran awal, dan mencoba mendekati Valentino dan Jorge. Lalu, saya melihat ada yang salah dengan ban depan, saya kehilangan banyak grip," lanjutnya.
Marquez juga mengaku sempat berusaha mengejar ketertinggalan dari Pedrosa. Namun, dia akhirnya enggan memaksakan terlalu jauh karena sadar potensinya untuk jatuh lebih tinggi jika tetap dipaksakan.
Dia pun pasrah hanya finis di posisi keempat di bawah Pedrosa, Rossi, dan Lorenzo. Meski demikian, Marquez masih kokoh di puncak klasemen dengan terpaut 43 poin dari Rossi yang mengantongi 180 poin.
"Saat Dani menyalip saya, saya mencoba mengikutinya. Tapi, saya lalu sadar potensinya lebih besar terjatuh ketimbang finis masuk podium. Saya lantas berkonsentrasi menyelesaikan lomba saja," ujar Marquez.
"Kami harus terus berkembang, tapi sisi positifnya kami hanya kehilangan beberapa poin pada lomba lalu walau kami gagal memanfaatkan lomba dengan maksimal," pungkasnya. (Supersport)
Berita Terkait
-
Cita Rasa Lokal Bergaung ke Pentas Internasional: Nasabah PNM Melaju Bersama MotoGP 2025
-
Gravel Mandalika Bikin Celaka, 3 Rider MotoGP Murka! Ini Fakta di Balik Kritiknya
-
Cedera di Mandalika, Marc Marquez Absen di Dua Seri MotoGP Sekaligus
-
Mandalika: Transformasi Wisata Olahraga Indonesia yang Berkelanjutan
-
Listrik PLN Andal, Kunci Suksesnya Ajang MotoGP Mandalika 2025
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Geger di Makam Keluarga Jokowi: dr. Tifa Sebut Sudjiatmi Ibu Tiri, Usia Ayah Cuma Beda 19 Tahun
-
Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
-
Profil Walkot Dedy Yon: Pewaris Tahta Dedy Jaya Group, 2 Kali Cerai, Nikah Lagi Disaksikan Jokowi
-
Polisi Berpeci Hitam Kawal Aksi Bela Palestina, Pesannya Bikin Adem Ribuan Massa di Monas
-
Drama Roy Suryo Cs 'Geruduk' Makam Keluarga Jokowi: Curigai Ibu Kandung, Gibran Ucap Terima Kasih
-
Kadistamhut DKI Jakarta Sebut 3.635 Pengunjung Ramaikan Wisata Malam Perdana di Ragunan
-
Berkah Pedagang Makanan di Wisata Malam Ragunan, Omzet Mencapai Rp 4 Juta!
-
Lampu Dianggap Kurang Terang, Ragunan Siap Evaluasi Wisata Malam Tanpa Ganggu Satwa
-
Perdana Buka Wisata Malam, Ragunan Langsung Diserbu Ribuan Pengunjung!
-
Ragunan Buka Malam Hari, Jadi Spot Romantis Baru Buat Pasangan Malam Mingguan