Suara.com - Meskipun timnya kalah dari kesebelasan Rumah Susun Sederhana Sewa Daan Mogot, Jakarta Barat, Gabriel Nicolas Honin (12) berhasil menyabet gelar pemain terbaik. Gabriel merupakan pemain Rusunawa Flamboyan yang menggunakan nomor punggung 8 dalam final sepak bola Jakarta Rusun Festival 2016.
Pada Desember 2016, Gabriel satu-satunya pemain dari Rusunawa Flamboyan yang akan ikut bersama tim pemenang berlibur dan berlatih di Spanyol. Mendapat kesempatan itu tentu bikin Gabriel senang.
"Senang sekali bisa menjadi pemain terbaik. Pemain idolanya Lionel Messi. Karena saya senang sekali melihat dia striker yang sangat jago," ujarnya usai mendapatkan gelar pemain terbaik JRF di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (23/10/2016).
Gabriel merupakan murid kelas 7 di SMP Lamaholot, Cengkareng, Jakarta Barat. Sejak kecil dia memang sangat suka bermain bola.
"Iya cita-cita jadi pemain bola. Baru tahun ini main. Biasanya latihan satu minggu sekali pas Sabtu pagi," katanya.
Gabriel dalam pertandingan final tak mencetak gol. Namun aksinya di lapangan hijau membuat penonton terpukau. Gocekannya selalu bikin lawan kesulitan merebut bola.
"(Walaupun tubuh kecil) nggak minder. Kalau di Spanyol saya mau menambah ilmu, biar lebih jago kayak Messi," kata Gabriel yang didukung penuh untuk menjadi pemain bola oleh sang ayah.
Sementara itu, pelatih tim Rusunawa Flamboyan, Seno, berharap banyak kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Salah satunya mampu membangun lapangan bola untuk mengasah kemampuan anak-anak korban gusuran.
"Kami untuk latihan terkadang harus menyewa lapangan. Untuk biaya latihan persiapan turnamen ini kami mendapat sumbangan dari warga, karena kami waktu latihan nggak punya sponsor," kata Seno.
"Kami berharap, dengan diadakan acaraa seperti ini, kedepannya pemerintah dapat membangun fasilitas atau tim terbaik mendapatkan uang untuk pembinana," ujar Seno menambahkan.
Sedikit cerita, dalam melatih tim sepak bola Rusunawa Flamboyan, Seno juga tak mendapat bayaran. Dia beserta beberapa orang yang mengurus berkomitmen memberikan pelatihan agar anak-anak mampu menunjukan permainan terbaik dalam turnamen rusun tahunan ini.
"Kerjaan saya kuli bangunan. Ya itu, kami semua dari tim official udah sepakat tidak masalah tidak dibayar. Ini kerja tim harus bisa bagi waktu antara kerjaan, keluarga dan latih anak-anak. Ini demi anak-anak," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid