Suara.com - Jorge Lorenzo optimis mampu tetap tampil kompetitif musim depan bersama tim barunya Ducati. Keyakinan ini menyusul performa Ducati musim ini yang tercatat sudah dua kali memenangi perlombaan.
Sebelumnya, tidak sedikit memang yang meragukan Lorenzo mampu membuat Ducati kembali ke masa keemasan seperti di er Casey Stoner pada tahun 2007.
Keraguan itu tidak terlepas dari performa motor Ducati Desmosedici yang dinilai masih belum bisa mengimbangi dua pabrikan besar asal Jepang, Yamaha dan Honda.
Perlahan tapi pasti, kerja keras kru tim Ducati untuk membuat motor yang lebih kompetitif mulai terbayar. Hal itu dibayar dengan dua kemenangan yang didapat dua pebalap mereka musim ini.
Pertama, ketika Andrea Iannone meraih podium utama di Grand Prix Austria di Sirkuit Red Bull Ring, 14 Agustus lalu. Dan yang kedua, ditorehkan Andrea Dovizioso di Sirkuit Sepang, Malaysia, akhir pekan lalu.
"Terlihat jelas, motor Ducati mengalami kemajuan setiap tahunnya," kata Lorenzo, 29 tahun. "Senang rasanya bisa melihat motor Ducati lebih kompetitif dibanding sebelumnya."
"Ini sinyal yang bagus, tapi kemenangan (di Sepang) tak mengejutkan saya, karena Andrea (Dovizioso) memang selalu menjadi salah satu pebalap terbaik di lintasan basah, begitu juga dengan motor Ducati, meski itu tak demikian di lintasan kering," sambungnya.
Seri ke-18 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 13 November 2016, bakal jadi balapan terakhir Lorenzo dengan Yamaha yang telah dibela sejak 2008.
Setelah itu, dia akan mencicipi untuk pertama kalinya menunggangi motor Ducati Desmosedici di sirkuit yang sama dalam sesi tes resmi, dua hari setelahnya.
Namun, dia tidak diizinkan lakukan tes di Sirkuit Jerez, Spanyol, seminggu kemudian, karena masih terikat kontrak dengan Yamaha hingga 31 Desember mendatang. (Autosport)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting