Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta didoakan pimpinan Pondok Pesantren Abdurrahman Wahid Sokotunggal, Nuril Arifin alias Gus Nuril. [suara.com/Bowo Raharjo]
Calon gubernur Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat diajak ke kamar pribadi pimpinan Pondok Pesantren Abdurrahman Wahid Sokotunggal, Nuril Arifin alias Gus Nuril, di Jalan Sodong Utara, nomor 18, Cipinang, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (9/1/2017).
"Beliau (Gus Nuril) juga ngajak saya ke kamar tidur, ajak istri juga. Saya bertiga selfie-selfie ria juga di kamar. Beliau langsung ngomong kenapa ajak ke kamar, ini tanda keluarga. Itu yang saya senang," kata Ahok.
Keramahan Gus Nuril membuat ingatan Ahok melayang kepada almarhum ayahanda, Indra Tjahaja Purnama.
Ahok mengatakan semasa hidup ketika menerima tamu kehormatan, ayahanda juga selalu mengajak mereka melihat kamar pribadi. Ini menunjukkan kedekatan dan penghormatan.
"Bapak saya dulu selalu kayak gitu, ajak tetangga dekat, teman dekat gitu (ke kamar). Sampai ibu saya kaget. Dulu ibu saya habis dari Jakarta, pas pulang kaget teman-temannya diajak tidur sekamar," ujar Ahok.
Ahok mengaku terharu dengan kebaikan Gus Nuril.
"Saya bilang ini suatu kehormatan," kata Ahok.
"Beliau (Gus Nuril) juga ngajak saya ke kamar tidur, ajak istri juga. Saya bertiga selfie-selfie ria juga di kamar. Beliau langsung ngomong kenapa ajak ke kamar, ini tanda keluarga. Itu yang saya senang," kata Ahok.
Keramahan Gus Nuril membuat ingatan Ahok melayang kepada almarhum ayahanda, Indra Tjahaja Purnama.
Ahok mengatakan semasa hidup ketika menerima tamu kehormatan, ayahanda juga selalu mengajak mereka melihat kamar pribadi. Ini menunjukkan kedekatan dan penghormatan.
"Bapak saya dulu selalu kayak gitu, ajak tetangga dekat, teman dekat gitu (ke kamar). Sampai ibu saya kaget. Dulu ibu saya habis dari Jakarta, pas pulang kaget teman-temannya diajak tidur sekamar," ujar Ahok.
Ahok mengaku terharu dengan kebaikan Gus Nuril.
"Saya bilang ini suatu kehormatan," kata Ahok.
Suara.com - Pilkada Jakarta akan diselenggarakan pada 15 Februari 2017.
Saat ini, masih masanya kampanye, yang sudah dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017.
Tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur mengikuti bursa pilkada. Pertama, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN. Kedua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang mendapat dukungan dari PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai Nasdem.
Ketiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.
Komentar
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
Terkini
-
Kapolri Listyo Sigit Mau Dicopot Prabowo Lewat Komisi Reformasi Polri? Begini Fakta versi Istana!
-
Raja Ampat Kembali Dikeruk PT Gag Nikel, Susi Pudjiastuti ke Prabowo: Kerusakan Mustahil Termaafkan!
-
Di Balik Ledekan Menkeu Purbaya ke Rocky Gerung, Malah Diduga Sarkas pada Jokowi
-
Bikin Gempar Warga Cipayung, Polisi Buru Orang Tua Pembuang Bayi di Waduk Cilangkap
-
Soal Kemungkinan Periksa Ketua Umum PBNU Gus Yahya dalam Kasus Haji, Begini Jawaban KPK!
-
YLBHI Desak Tim Independen Komnas HAM Dkk Usut Dugaan Pelanggaran HAM Berat pada Kerusuhan Agustus
-
KPK Dalami Dugaan Jual Beli Kuota Haji Melalui Pemeriksaan Ustaz Khalid Basalamah
-
YLBHI Soroti Ada Apa di Balik Keengganan Pemerintah Bentuk TGPF Ungkap Kerusuhan Agustus 2025?
-
75 Persen Bansos Triwulan III Sudah Tersalur, Mensos Akui Masih Ada Bantuan Nyangkut!
-
YLBHI Ingatkan Prabowo: Calon Kapolri Baru Harus Jaga Independensi, Bukan Alat Politik atau Bisnis!