Suara.com - Pebalap baru Yamaha, Maverick Vinales tegaskan tidak gentar dengan nama besar yang dimiliki tandem dan juga seniornya, Valentino Rossi, pada balapan MotoGP tahun ini.
Vinales juga menyatakan siap bersaing dengan Rossi untuk memperebutkan titel juara dunia 2017. Vinales pun mengaku, Rossi merupakan 'musuh' pertama yang harus dikalahkannya.
"Bertandem dengan Valentino tidak membuat saya takut. Saya selalu memiliki hubungan yang baik dengan semua rekan setim. Saya selalu mengerjakan tugas saya dan selalu meraih yang terbaik semaksimal mungkin," kata Vinales.
"Saya sadar ini akan sangat sulit, tapi jika saya ingin menjadi yang terbaik, maka saya harus mengalahkan yang terbaik, dan itu adalah Rossi," lanjut pebalap berusia 21 tahun ini.
Lebih jauh, Vinales yakin mampu menambah pundi-pundi trofi juara di lemari pialanya bersama Yamaha, yang dinilainya punya motor yang lebih kompetitif dibanding timnya musim lalu; Suzuki.
"Kini, dengan Yamaha saya punya kesempatan untuk menang dan berjuang meraih gelar juara dunia. Saya sudah pernah merasakan bersaing dengan Rossi, (Marc) Marquez, dan (Jorge) Lorenzo, dan rasanya fantastis," ungkap Vinales.
Vinales hijrah ke Yamaha menggantikan posisi Jorge Lorenzo yang memutuskan mencari tantangan baru bersama Ducati pada balapan MotoGP tahun ini.
Balapan MotoGP 2017 sendiri baru akan dimulai akhir Maret nanti, atau tepatnya 26 Maret mendatang di Sirkuit Losail, Qatar. (Fox Sports)
Baca Juga: Legenda Brasil: Hanya Masalah Waktu Saja Neymar Akan Kalahkan...
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO