Basuki Tjahaja Purnama nonton akrobat tong setan [suara.com/Bowo Raharjo]
Calon gubernur Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengapresiasi pasar murah dan hiburan rakyat yang diselenggarakan Partai Golkar di Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (20/1/2017).
Ahok berjanji memperbanyak acara-acara pasar murah dan hiburan rakyat di Ibu Kota jika kembali dipercaya menjadi pemimpin Jakarta periode 2017-2022.
"Acara seperti ini bagus, DKI harus banyak tempat hiburan," ujar Ahok.
Ahok mengatakan selama ini sudah menyelesaikan pembangunan 188 ruang publik terpadu ramah anak, serta ruang terbuka hijau.
Ahok mengatakan pemerintah juga akan meningkatkan fasilitas olahraga di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, dengan anggaran dari sektor swasta.
"Dimana ada kegiatan di situ ada pedagang kaki lima dan makanan, jadi penjual bisa hidup (mencari rezeki)," kata dia.
Ahok berpesan kepada semua pedagang kecil dan menengah untuk membuka rekening Bank DKI untuk memudahkan mendapatkan bantuan kredit dari pemerintah.
Jika kembali menjadi gubernur Jakarta, Ahok akan meningkatkan jaminan kesehatan, khususnya buat warga yang berpenghasilan rendah.
"Bisa masuk perguruan tinggi negeri pemegang KJP dapat Rp18 juta (per tahun). Lalu bus, kalau warga yang gaji pas-pasan atau bilang gaji saya UMP langsung naik bus Transjakarta gratis, kita juga akan membuat harga sembako stabil," kata Ahok.
Di acara pasar murah dan hiburan rakyat, tadi, Ahok main lempar gelang untuk mendapatkan hadiah.
Selain itu, dia juga menyaksikan atraksi maut yang disebut sebagai tong setan dengan didampingi Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi.
Dua orang yang tengah beratraksi dengan sepeda motor di tengah tong raksasa, memberikan salam dua jari ketika melihat Ahok melambaikan tangan.
Ahok kemudian memberikan uang Rp100 ribu ke salah satu rider yang mengenakan kaos berwajah Ahok dan Djarot Saiful Hidayat.
"Kayak nostalgia saja. Di Belitung suka ada, kegiatan datang dari Jawa. Waktu kecil (melihatnya), udah lama nggak lihat tong setan," kata Ahok.
Ahok mengapresiasi mereka karena memberikan hiburan dengan cara seperti itu tidak gampang.
"Hebat lho, jago dia. Itu kan mengandalkan gaya sentrifugal (gerak melingkar-lingkar)," ujar Ahok.
Ahok berjanji memperbanyak acara-acara pasar murah dan hiburan rakyat di Ibu Kota jika kembali dipercaya menjadi pemimpin Jakarta periode 2017-2022.
"Acara seperti ini bagus, DKI harus banyak tempat hiburan," ujar Ahok.
Ahok mengatakan selama ini sudah menyelesaikan pembangunan 188 ruang publik terpadu ramah anak, serta ruang terbuka hijau.
Ahok mengatakan pemerintah juga akan meningkatkan fasilitas olahraga di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, dengan anggaran dari sektor swasta.
"Dimana ada kegiatan di situ ada pedagang kaki lima dan makanan, jadi penjual bisa hidup (mencari rezeki)," kata dia.
Ahok berpesan kepada semua pedagang kecil dan menengah untuk membuka rekening Bank DKI untuk memudahkan mendapatkan bantuan kredit dari pemerintah.
Jika kembali menjadi gubernur Jakarta, Ahok akan meningkatkan jaminan kesehatan, khususnya buat warga yang berpenghasilan rendah.
"Bisa masuk perguruan tinggi negeri pemegang KJP dapat Rp18 juta (per tahun). Lalu bus, kalau warga yang gaji pas-pasan atau bilang gaji saya UMP langsung naik bus Transjakarta gratis, kita juga akan membuat harga sembako stabil," kata Ahok.
Di acara pasar murah dan hiburan rakyat, tadi, Ahok main lempar gelang untuk mendapatkan hadiah.
Selain itu, dia juga menyaksikan atraksi maut yang disebut sebagai tong setan dengan didampingi Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi.
Dua orang yang tengah beratraksi dengan sepeda motor di tengah tong raksasa, memberikan salam dua jari ketika melihat Ahok melambaikan tangan.
Ahok kemudian memberikan uang Rp100 ribu ke salah satu rider yang mengenakan kaos berwajah Ahok dan Djarot Saiful Hidayat.
"Kayak nostalgia saja. Di Belitung suka ada, kegiatan datang dari Jawa. Waktu kecil (melihatnya), udah lama nggak lihat tong setan," kata Ahok.
Ahok mengapresiasi mereka karena memberikan hiburan dengan cara seperti itu tidak gampang.
"Hebat lho, jago dia. Itu kan mengandalkan gaya sentrifugal (gerak melingkar-lingkar)," ujar Ahok.
Komentar
Berita Terkait
-
Air Laut Nyaris Sejajar Tanggul Pantai Mutiara, Bisa Bikin Monas Kebanjiran?
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya