Suara.com - Polres Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meringkus empat remaja yang diduga sebagai pembobol salah satu toko kelontong yang berlokasi di Desa Kundi, Simpangteritip.
"Penangkapan terhadap empat remaja tersebut berawal dari kecurigaan personel Operasional Polres Bangka Barat saat melakukan patroli rutin," kata Kepala Satreskrim AKP Elpiyadi di Muntok, Selasa (24/1/2017).
Empat remaja tersebut masing-masing berinisial B (14), N (16), Se (19) dan He (21). Mereka warga Desa Kundi, Kecamatan Simpangteritip.
Penangkapan berawal dari kecurigaan petugas terhadap dua pelaku yang gerak-geriknya mencurigakan saat mengendarai sepeda motor.
"Pengendara kami hentikan, saat ditanya petugas mereka tampak gugup dan akhirnya mengakui perbuatan mencuri salah satu toko di Kundi," katanya.
Saat dilakukan penggeledahan, katanya, petugas menemukan sebanyak 58 bungkus rokok yang diakui hasil perbuatan mencuri di toko milik Syafei yang sebelumnya sudah melaporkan kejadian pencurian tersebut.
Setelah menangkap dua pelaku, polisi kemudian mengembangkan kasusnya dan berhasil menangkap dua pelaku lain di simpang Terabik, Belolaut.
"Empat pelaku saat ini masih kami amankan di Mapolres Bangka Barat," katanya.
Dalam kasus tersebut, kata dia, korban mengalami kerugian sekitar Rp3.000.000, yaitu berupa uang tunai Rp1.500.000 dan sisanya dalam bentuk rokok. (Antara)
Baca Juga: Perasaan Eks Istri Dodi Saat Lihat Rekonstruksi Perampokan Sadis
Tag
Berita Terkait
-
Geng Anak Nekat Bekasi Incar Motor Pemuda Pemudi Berpacaran
-
Bandit Pulomas Besok akan Rekonstruksi di Villa Bogor
-
Usai Ditembak, Begini Kondisi Kaki Bandit Erwin dan Alfins
-
Keluarga Malu Tak Mau Jenguk Tiga Bandit Kasus Pulomas di Penjara
-
Perasaan Eks Istri Dodi Saat Lihat Rekonstruksi Perampokan Sadis
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Efek Ammar Zoni: DPR Siap-siap Bentuk Panja Khusus Bongkar Borok Lapas
-
Presiden Prabowo Bolehkan WNA Pimpin BUMN, KPK: Wajib Setor LHKPN!
-
Pramono Anung Bakal 'Sulap' Sumber Waras Jadi RS Kelas A yang Ikonik Setelah 10 Tahun Mangkrak
-
Kontak Senjata di Intan Jaya Pecah! 14 OPM Tewas Ditembak TNI dalam Operasi Pembebasan Sandera
-
MUI Resmikan Fatwa Syariah Penyaluran Zakat dan Infak melalui Skema Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
Jakarta Dilanda Panas Ekstrem, Ini Instruksi Pramono kepada Jajarannya
-
Mahfud MD 'Spill' Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Budi Prasetyo: Silakan Laporkan ke KPK
-
Kupang Diguncang Kasus Prostitusi Online Anak, Menteri PPPA Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Ahli Gizi Soroti Makan Bergizi Gratis: SPPG Polri Bisa Jadi Role Model Nasional
-
Trauma Kasus Lama? Gubernur Pramono Minta KPK Kawal Proyek Pembangunan RS Sumber Waras