Pencipta aplikasi Qlue, Rama Raditya, dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) [suara.com/Bowo Raharjo]
Rama Raditya dan rekan-rekannya mendukung duet Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat maju ke bursa pilkada Jakarta periode 2017-2022.
Mereka menyampaikan dukungan di posko kampanye pasangan Ahok dan Djarot di Jalan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (25/1/2017).
Ahok mengapresiasi dukungan Rama dan kawan-kawan. Setelah memeluk Rama, Ahok menjelaskan Rama adalah otak di balik penciptaan aplikasi Qlue di Jakarta.
"Bapak ibu, ini bos yang menciptakan Qlue. Dia ngerti banget banyak kasus pengaduan, dia langsung bikin aplikasinya," ujar Ahok.
Qlue merupakan aplikasi yang dibuat sebagai sarana pengaduan masyarakat. Masyarakat sangat mudah membuat laporan tentang berbagai masalah lewat aplikasi berbasis internet ini.
Ahok mengatakan lewat aplikasi tersebut warga aktif melaporkan masalah ke pemerintah sehingga dapat segera ditindaklanjuti.
"Saya harapkan warga Jakarta lebih banyak yang berpartisipasi (mengadu melalui Qlue). Kami juga akan memperbarui berbagai tambahan fitur," kata Ahok.
Dia senang setelah aplikasi tersebut diluncurkan, warga antusias memakainya.
"Sejak akhir 2015 sudah ada dua menteri dari luar negeri yang datang berkunjung ke Jakarta Smart City, mempelajari Qlue. Sampai dari Singapura belajar ke sini," kata Rama.
Mereka menyampaikan dukungan di posko kampanye pasangan Ahok dan Djarot di Jalan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (25/1/2017).
Ahok mengapresiasi dukungan Rama dan kawan-kawan. Setelah memeluk Rama, Ahok menjelaskan Rama adalah otak di balik penciptaan aplikasi Qlue di Jakarta.
"Bapak ibu, ini bos yang menciptakan Qlue. Dia ngerti banget banyak kasus pengaduan, dia langsung bikin aplikasinya," ujar Ahok.
Qlue merupakan aplikasi yang dibuat sebagai sarana pengaduan masyarakat. Masyarakat sangat mudah membuat laporan tentang berbagai masalah lewat aplikasi berbasis internet ini.
Ahok mengatakan lewat aplikasi tersebut warga aktif melaporkan masalah ke pemerintah sehingga dapat segera ditindaklanjuti.
"Saya harapkan warga Jakarta lebih banyak yang berpartisipasi (mengadu melalui Qlue). Kami juga akan memperbarui berbagai tambahan fitur," kata Ahok.
Dia senang setelah aplikasi tersebut diluncurkan, warga antusias memakainya.
"Sejak akhir 2015 sudah ada dua menteri dari luar negeri yang datang berkunjung ke Jakarta Smart City, mempelajari Qlue. Sampai dari Singapura belajar ke sini," kata Rama.
Komentar
Berita Terkait
-
Air Laut Nyaris Sejajar Tanggul Pantai Mutiara, Bisa Bikin Monas Kebanjiran?
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh