Suara.com - Kepolisian Daerah Bali melakukan sterilisasi terhadap lima hotel mewah di kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung, yang rencananya digunakan Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz Al Saud beserta rombongan selama berlibur di Pulau Dewata.
Kepala Polda Bali Inspektur Jenderal Petrus Golose seusai memimpin apel Operasi Simpatik di Mapolda Bali di Denpasar, Rabu (1/3/2017), menjelaskan hotel yang rencananya menjadi tempat beristirahat keluarga kerajaan itu yakni Hotel St Regis, Mulia, dan Hotel Lagoon yang berada di kawasan Nusa Dua.
Sedangkan satu hotel mewah lainnya yakni Hotel Bulgari berada di kawasan Uluwatu, Pecatu Kuta Selatan, Kabupaten Badung.
"Untuk St Regis mulai kemarin sudah dikosongkan kemudian sudah dilakukan sterilisasi," kata dia dikutip dari Antara.
Polda Bali telah melakukan koordinasi bersama dengan tim khusus dari Kerajaan Arab Saudi bersama dengan unsur pengamanan dari TNI, Paspampres dan instansi terkait lainnya.
"Kami akan all out untuk melakukan pengamanan bersama seluruh stakeholders di Bali baik TNI, pemda maupun Pangkalan Udara Ngurah Rai," katanya.
Raja Salman, kata Golose, dijadwalkan tiba di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Sabtu (4/3/2017) dan berlibur bersama keluarga kerajaan Arab Saudi hingga 9 Maret 2017.
Belum diketahui rencana kegiatan berlibur di Bali karena kegiatan tersebut lebih bersifat kegiatan pribadi.
Meski demikian pihak kepolisian akan tetap menyiapkan antisipasi jika sewaktu-waktu ada pergerakan untuk dikawal.
"Kami siap mendampingi ke mana saja karena memang sampai sekarang kami masih berkoordinasi untuk tujuan ke mana walaupun mereka sudah ada tim advance tetapi untuk alasan keamanan kami akan tetap antisipasi," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'
-
Menkeu Purbaya hingga Dirut Pertamina Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026