Kementerian Luar Negeri RI menyatakan kesiapannya untuk membantu Sri Rabitah, Mantan Tenaga Kerja Indonesia di Doha, Qatar dan mengaku kehilangan satu ginajlnya. Namun, itu akan dilakukannya jika baik Sri maupun keluarganya mempunyai keinginan untuk diperiksa kedua kalinya, sehingga dapat memastikan keberadaan ginjalnya tersebut.
"Tentunya kita mendukung dan siap membantu apabila pihak kelaurga ingin melakukan pemeriksaan lebih lanjut, untuk memastikan. Kita siap apabila ada keinginan dari keluarga untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut," kata Juru Bicara Kemenlu Armanatha Nasir di Ruangan Palapa, gedung Kemenlu, Jalan Pejambon, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (2/3/2017).
Kata Pia yang akrab disapa Tata tersebut, pihaknya belum bisa melakukan langkah hukum jika memang belum ada kepastian dari informasi tentang keberadaan ginjalnya, apakah itu benar-benar hilang atau masih ada.Karenanya, saat ini yang bisa dilakukan adalah dengan meminta pihak Rumah sakit yang pernah merawat Sri di Doha, Qatar. Sri usai dirontgen beberapa waktu lalu, mengaku kaget dengan keberadaan ginjalnya yang hanya tinggal satu.
"Kemarin ada konferensi pers dari Rumah Sakit, BNP2TKI, dan yang bersangkutan, bahwa pada pemeriksaan awal, yang dapat disimpulkan bahwa ginjal masih ada, tapi ada selang untuk memperlancar urin," katanya.
Sebelumnya, Tata sudah menyampaikan bahwa nama Sri Rabitah sudah ditemukan di salah satu Rumah Sakit di Doha, Qatar. Dan saat ini masih menunggu hasil rekaman pasien, yang sudah dimintanya ke pihak Rumah Sakit tersebut.
"Nanti apabila sudah mendapatkan hasil dari tindakan di Doha, kita akan share. Dan kita ingin sampaikan kepada kelaurga, bahwa data mengenai perawatan pasien, sifatnya rahasia," kata Nadsir.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta