Supir keluarga Basuki Tjahaja Purnama, Suyanto [suara.com/Bowo Raharjo]
Hari ini, majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara menyelenggarakan sidang ke 14 dugaan penodaan agama dengan terdakwa Gubernur nonaktif Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan. Sidang kali ini, pengacara Ahok menghadirkan saksi-saksi meringankan.
Salah satu saksi yang dimintai keterangan majelis hakim yaitu Suyanto. Suyanto tak lain supir perusahaan PT. Nurinda Ekapersada dan keluarga Ahok di Kabupaten Belitung Timur, Bangka Belitung.
Salah satu cerita yang disampaikan Suyanto yaitu tentang Ahok punya kepedulian terhadap ibadah agama lain.
"Seingat saya Pak Basuki pernah ingatkan saya salat. Bilang 'ini hari Jumat, sudah kamu salat dulu, saya tunggu di mobil'," ujar Suyanto menirukan ucapan Ahok ketika ditanya tim kuasa hukum.
Mendengar pernyataan Suyanto, sebagian pengunjung sidang tertawa. Pasalnya, lelaki yang tengah mengenakan berwarna merah marun itu meniru-niru gaya Ahok saat berkata-kata.
Suyanto mengaku sering menginap di rumah keluarga Ahok di Belitung Timur. Keluarga Ahok juga sangat perhatian. Mereka tidak membiarkan Suyanto tidur di sembarang tempat. Suyanto diminta tidur di kamar Ahok yang kebetulan kosong.
"Tidurnya di kamar Pak Basuki, kan ruangannya banyak," kata Suyanto.
Suyanto juga menceritakan kedekatan anaknya dengan putra sulung Ahok, Nicholas Sean Purnama.
"Anak saya dan anak Pak Basuki, teman baik Nicholas, suka mengingatkan anak saya Dandi yang lagi kuliah di Bandung, dia bilang 'lu jangan lupa sembayang'," kata Suyanto.
Tim pengacara Ahok juga menggali kedekatan Ahok dengan warga muslim di Belitung Timur.
Menurut Suyanto, selama di Belitung Timur, Ahok banyak membantu umat muslim, misalnya pembangunan masjid.
"Suka bantu orang kampung yang sakit. Kalau yang sakit, Pak Indra Tjahaja Purnama (ayah Ahok) juga suka memberi uang kalau ada warga yang sakit," kata Suyanto.
Salah satu saksi yang dimintai keterangan majelis hakim yaitu Suyanto. Suyanto tak lain supir perusahaan PT. Nurinda Ekapersada dan keluarga Ahok di Kabupaten Belitung Timur, Bangka Belitung.
Salah satu cerita yang disampaikan Suyanto yaitu tentang Ahok punya kepedulian terhadap ibadah agama lain.
"Seingat saya Pak Basuki pernah ingatkan saya salat. Bilang 'ini hari Jumat, sudah kamu salat dulu, saya tunggu di mobil'," ujar Suyanto menirukan ucapan Ahok ketika ditanya tim kuasa hukum.
Mendengar pernyataan Suyanto, sebagian pengunjung sidang tertawa. Pasalnya, lelaki yang tengah mengenakan berwarna merah marun itu meniru-niru gaya Ahok saat berkata-kata.
Suyanto mengaku sering menginap di rumah keluarga Ahok di Belitung Timur. Keluarga Ahok juga sangat perhatian. Mereka tidak membiarkan Suyanto tidur di sembarang tempat. Suyanto diminta tidur di kamar Ahok yang kebetulan kosong.
"Tidurnya di kamar Pak Basuki, kan ruangannya banyak," kata Suyanto.
Suyanto juga menceritakan kedekatan anaknya dengan putra sulung Ahok, Nicholas Sean Purnama.
"Anak saya dan anak Pak Basuki, teman baik Nicholas, suka mengingatkan anak saya Dandi yang lagi kuliah di Bandung, dia bilang 'lu jangan lupa sembayang'," kata Suyanto.
Tim pengacara Ahok juga menggali kedekatan Ahok dengan warga muslim di Belitung Timur.
Menurut Suyanto, selama di Belitung Timur, Ahok banyak membantu umat muslim, misalnya pembangunan masjid.
"Suka bantu orang kampung yang sakit. Kalau yang sakit, Pak Indra Tjahaja Purnama (ayah Ahok) juga suka memberi uang kalau ada warga yang sakit," kata Suyanto.
Komentar
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Dedi Mulyadi Berlutut di Depan Kereta Kencana: Antara Pelestarian Budaya dan Tuduhan Penistaan Agama
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta
-
Bukan Drama Hukum, Nadiem Makarim Dibantarkan dari Sel Tahanan karena Sakit Ambeien
-
Jejak Riza Chalid Terus Diburu, Kejagung Periksa Saksi Kunci Korupsi Pertamina
-
Kejagung 'Skakmat' Protes Hotman Paris: Penyidik Punya Alasan Tertentu
-
Erick Thohir Bongkar Anggaran Kemenpora 'Seret': Cuma Bisa Kirim 120 Atlet ke SEA Games?