Suara.com - Area Tugu Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, sempat gelap gulita, Sabtu (25/3/2017) sekitar pukul 20.30 WIB.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Tugu Monas Sabdo Kristianto mengungkapkan, pihaknya sengaja memadamkan aliran listrik untuk penerangan kawasan itu untuk ikut serta memperingati Earth Hour.
”Ada 800 titik cahaya area Tugu Monas yang dipadamkan,” terang Sabdo.
Ia mengatakan, pemadaman itu berlangsung satu jam, yakni sejak pukul 20.30 WIB hingga 21.30 WIB.
Hal tersebut, kata dia, sesuai Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 46 tahun 2017 tentang Peringatan Hari Bumi.
Earth Hour atau “Jam Bumi” adalah kegiatan berskala global yang kali pertama dicetuskan World Wide Fund for Nature (WWF) tahun 2007. Kala itu, 2,2 juta penduduk Sydney, Australia, berpartisipasi melalui cara memadamkan listrik yang tak diperlukan. Tahun berikutnya, 2008, banyak warga di belahan dunia lain mengikuti cara warga Sydney dalam memeringati “Jam Bumi”.
“Jam Bumi” yang diperingati melalui cara pemadaman listrik itu dilakukan setiap hari Sabtu terakhir bulan Maret. Pamadaman listrik yang tak diperlukan dilakukan serentak di seluruh dunia, yakni sejak pukul 20.30 waktu setempat hingga 21.30 waktu setempat.
Baca Juga: Kronologi Penangkapan Ridho Rhoma yang Jadi Tersangka Narkoba
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
Terkini
-
Kasus Kematian Janggal Arya Daru, Komisi III DPR Desak Polisi Buka Kembali Penyelidikan
-
Jabatan Dobel Angga Raka: Dilantik Jadi Kepala Badan Komunikasi, Tapi Masih Wamenkomdigi
-
Kepala KSP Era Prabowo: Jejak Panas M Qodari Penggaung Jokowi 3 Periode Sekaligus Juragan Tanah!
-
PDIP: BPJS Bukan Asuransi tapi Hibah Negara buat Rakyat!
-
Profil Rohmat Marzuki, Kader Loyal Gerindra dari Magelang Geser Adik Ipar Haji Isam dari Wamenhut
-
Resmi Dilantik jadi Menpora, Ingat Lagi Sederet 'Dosa' Erick Thohir di PSSI
-
Dua Karyawan PT WKM Diduga jadi Korban Kriminalisasi, Aktivis Malut Tuntut PT Position Angkat Kaki!
-
Profil dan Rekam Jejak Afriansyah Noor: Kembali Jadi Wamenaker, Pengganti Immanuel Ebenezer
-
Siapa Sarah Sadiqa? Mengenal Srikandi Baru Pilihan Prabowo Jadi Kepala LKPP
-
Beda Jauh dari Mahfud, Kenapa KPU Tak Cantumkan Pendidikan Terakhir Gibran?