Suara.com - Gubernur Jakarta non-aktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku sudah mulai mengubah gaya bicara dan menahan emosi. Cara itu dilakukan Ahok agar kesan arogan yang sempat menempel dapat dihilangkan.
Hal itu dikatakan Ahok saat menjawab pertanyaan Ketua Majelis Hakim Dwiarso Budi Santiarto. Dwiarso menilai Ahok suka marah-marah dan memaki warga di Balai Kota DKI.
"Sekarang saya sudah tahu caranya, saya kasih tahu ajudan, kalau saya sudah mau marah, ajudan dorong saya masuk," kata Ahok di persidangan kasus dugaan penodaan agama ke-17, di Auditorium, Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2017) malam.
Selanjutnya, Dwiarso menyinggung perkataan kasar Ahok saat wawancara live dengan salah satu stasiun televisi swasta pada Maret 2015. Dalam wawancara itu, Ahok mengumbar kata-kata tak senonoh saat menantang DPRD DKI yang saat itu masih melayangkan hak angket.
"Yang saya lihat ditayangan itu sudah di ingatkan (siaran live) tapi kenapa kata-kata toilet keluar?" ucap Dwiarso.
Menurut Ahok, kasus tersebut tak bisa dijadikan indikasi dirinya orang yang arogan. Dia cuma kesal kepada presenter televisi bersangkutan karena terus bertanya meskipun sudah dijawab. Waktu itu, si presenter bertanya tentang tuduhan yang menyebut istrinya Veronica Tan sedang memimpin rapat terkait Kota Tua.
"Saya nggak tuduh mereka (presenter TV) cecar saya, terus istri saya. Saya sudah jelaskan itu fitnah, tapi dia cecar terus," ujarnya.
"Saya langsung pikir, kurang ajar, mumpung masih live, dia pikir aku nggak berani maki dia. Aku maki balik saja biar dia kaget. Saya cara berpikirnya seperti itu," kataya menambahkan.
Gaya bicara yang lebih santun saat ini, kata Ahok, tak lepas dari peran Bacharuddin Jusuf Habibie. Ahok pernah dinasihati Presiden ke-3 itu agar jangan mudah terpancing emosi.
Baca Juga: Ahok Ditanya Hakim soal Sering Marahi Warga, Ini Jawabannya
"Saya sudah lebih pintar sekarang. Saya diajarin dari Pak Habibie, kalau mau marah dan kesal pun harus senyum saja. Makanya pas debat kemarin berhasil. Dikerjain saya senyum, kalau dulu aku maki balik orang," katanya.
"Mudah-mudahan ini perubahan yang seterusnya ya," harap Dwiarso setelah mendengar jawaban Ahok.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar