Suara.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Sumarno menjelaskan tujuan dari sesi tanya jawab antar calon wakil gubernur dan antar calon gubernur dalam debat kandidat Pilgub DKI Jakarta di Hotel Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2017) malam ini.
"Jadi cawagub selama ini kan hanya melengkapi calon gubernur saja. Nah sekarang kita berikan sesi tersendiri cawagub kita itu juga punya visi-misi yang sangat baik," kata Sumarno di Hotel Bidakara.
Dengan demikian, lanjut Sumarno, maka publik akan mengetahui sepak terjang dari calon wakil gubernur. Bukan hanya menonjolkan kualitas dari calon gubernur saja.
"Nanti masyarakat juga mendapatkan gambaran bagaimana sosok dari para cawagub itu, kan selama ini mereka baru mengenal para cagubnya," ujar Sumarno.
Mengenai debat malam ini, Sumarno merasa yakin pihaknya sebagai penyelenggara sudah siap seratus persen. Semua pihak yang sangat diharapkan kehadirannya malam ini dapat dipastikan hadir.
"Semua calon juga mengonfirmasi akan hadir. Kemudian juga panelis-panelis sudah siap, materi sudah siap, komunitas yang akan mengajukan pertanyaan juga nanti sudah siap di tempat acara. Insya Allah semuanya sudah siap," kata Sumarno.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya