Suara.com - Irjen Pol Drs Paulus Waterpauw yang menjabat Kapolda Papua sejak 31 Juli 2015, dimutasi ke jabatan baru sebagai Wakil Kepala (Waka) Badan Intel Keamanan (Baintelkam) Mabes Polri.
Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal, di Kota Jayapura, Selasa (18/4/2017), mengatakan bahwa mutasi jabatan Kapolda Papua itu sesuai telegram Kapolri Nomor: ST/1034/IV/2017 tanggal 18 April 2017.
"Iya, terjadi mutasi di lingkungan Polri, baik Perwira Tinggi dan Perwira Menengah," kata Kamal ketika dikonfirmasi Antara di Jayapura.
Kamal mengatakan, jabatan Kapolda Papua yang ditinggalkan Irjen Waterpauw akan diisi oleh Irjen Pol Drs Boy Rafli Amar MH yang sebelumnya menjabat Kadiv Humas Polri.
"Irjen Pol Drs Paulus Waterpauw menjabat sebagai Kapolda Papua sejak 31 Juli 2015, atau 1 tahun 9 bulan. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Kapolda Papua Barat, Wakapolda Papua, Direktur Reskrimum Polda Papua, Kapolres Jayapura Kota dan Kapolres Mimika," katanya.
Dalam kurun waktu 1 tahun 9 bulan ini, kata Kamal, telah banyak yang dilakukan oleh Paulus Waterpauw sebagai Kapolda Papua, terutama dalam menindaklanjuti kebijakan Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal M Tito Karnavian dengan program promoter.
"Seperti halnya program polisi 'Pi Ajar Sekolah' dan rekrutmen 70 persen putra/putri asli Papua dan 30 persen pendatang, serta masih banyak program-program lainnya," katanya.
Irjen Pol Paulus Waterpauw yang merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1987, diketahui beristrikan Roma Pasaribu.
Sementara itu terkait Irjen Pol Drs Boy Rafli Amar MH, Kamal menyatakan sosoknya pun sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Papua. Itu karena Boy Rafli pernah menduduki beberapa tempat atau jabatan di Polda Papua.
"Seperti pernah menjabat sebagai Wakapolres Sorong, Kasat pada Direktorat Reserse Polda Papua dan Spripim Polda Papua. Dan sebelum menjabat sebagai Kadiv Humas Mabes Polri, pernah menjabat Kapolda Banten," katanya.
Kamal pun menambahkan, mutasi ini sendiri merupakan hal yang biasa di institusi Polri.
"Mutasi di lingkungan Polri itu sebagai bentuk penyegaran dan promosi," katanya. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur
-
Terungkap! Kopda FH, Oknum TNI Jadi Otak Pembunuhan Sadis Kacab Bank BUMN, Motifnya Segepok Uang