Pendukung Basuki Tjahaja Purnama di Tugu Proklamasi [suara.com/Bowo Raharjo]
Di tengah aksi solidaritas untuk Basuki Tjahaja Purnama yang berlangsung di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, malam ini, muncul desakan agar polisi menangkap pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab.
"Tangkap, tangkap si Rizieq, tangkap si Rizieq sekarang juga," demikian suara massa secara bersamaan.
Desakan tersebut disampaikan berulang- ulang, lebih dari lima kali.
Saat ini, Polda Metro Jaya tengah menangani sejumlah kasus Rizieq. Di antaranya kasus yang dilaporkan Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia yaitu dugaan penistaan agama.
Setelah meneriakkan desakan agar Rizieq ditangkap, massa meneriakkan desakan agar Ahok dibebaskan dari tahanan. Seperti diketahui, Ahok divonis dua tahun penjara atas kasus penistaan agama. Saat ini, Ahok ditahan di Markas Korps Brimob, Depok, Jawa Barat.
"Bebas bebaskan Ahok. Bebaskan Ahok sekarang juga," kata mereka.
Aksi tersebut diisi oleh berbagai penampilan. Di antaranya penampilan pelawak stand up comedy Roni Immanuel alias Mongol Stres. Mongol mengajak masyarkaat untuk bersatu untuk mempertahankan kesatuan bangsa.
"NKRI harga mati. Yang penting Ahok bebas," kata Mongol.
Salah satu inisiator acara, Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia Raja Juli Antoni, mengatakan kegiatan malam ini sebagai reaksi atas vonis dua tahun penjara kepada Ahok. Acara ini untuk menyampaikan pesan bahwa Ahok mendapatkan ketidakadilan.
"Banyak relawan Ahok dan Djarot yang merasa hasil akhir dari proses pengadilan kemarin tidak menggambarkan, proses persidangan sendiri, jadi ada ketidakadilan," kata Raja Juli di lokasi.
Raja Juli mengatakan vonis Ahok lebih berat dari tuntutan jaksa. Raja Juli menduga vonis tersebut dijatuhkan karena pengadilan terpengaruh tekanan massa yang selama ini menuntut Ahok dipenjara.
"Tangkap, tangkap si Rizieq, tangkap si Rizieq sekarang juga," demikian suara massa secara bersamaan.
Desakan tersebut disampaikan berulang- ulang, lebih dari lima kali.
Saat ini, Polda Metro Jaya tengah menangani sejumlah kasus Rizieq. Di antaranya kasus yang dilaporkan Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia yaitu dugaan penistaan agama.
Setelah meneriakkan desakan agar Rizieq ditangkap, massa meneriakkan desakan agar Ahok dibebaskan dari tahanan. Seperti diketahui, Ahok divonis dua tahun penjara atas kasus penistaan agama. Saat ini, Ahok ditahan di Markas Korps Brimob, Depok, Jawa Barat.
"Bebas bebaskan Ahok. Bebaskan Ahok sekarang juga," kata mereka.
Aksi tersebut diisi oleh berbagai penampilan. Di antaranya penampilan pelawak stand up comedy Roni Immanuel alias Mongol Stres. Mongol mengajak masyarkaat untuk bersatu untuk mempertahankan kesatuan bangsa.
"NKRI harga mati. Yang penting Ahok bebas," kata Mongol.
Salah satu inisiator acara, Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia Raja Juli Antoni, mengatakan kegiatan malam ini sebagai reaksi atas vonis dua tahun penjara kepada Ahok. Acara ini untuk menyampaikan pesan bahwa Ahok mendapatkan ketidakadilan.
"Banyak relawan Ahok dan Djarot yang merasa hasil akhir dari proses pengadilan kemarin tidak menggambarkan, proses persidangan sendiri, jadi ada ketidakadilan," kata Raja Juli di lokasi.
Raja Juli mengatakan vonis Ahok lebih berat dari tuntutan jaksa. Raja Juli menduga vonis tersebut dijatuhkan karena pengadilan terpengaruh tekanan massa yang selama ini menuntut Ahok dipenjara.
Komentar
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
-
Dari Rival Sengit Jadi Kawan Koalisi? Anies Baswedan Jawab Soal Potensi 'Duet' dengan Ahok
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah