Suara.com - Seorang remaja yakni Nendi (18), tewas ditusuk di bagian bawah leher oleh sekelompok gerombolan bermotor saat hendak mencari makanan untuk santap sahur di Jalan Cipagalo, Kota Bandung sekitar pukul 02.30 WIB.
"Korban tewas setelah sempat dilarikan ke rumah sakit," ujar Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP M. Yoris Maulana melalui pesan singkat, Minggu. (4/6/2017).
Kejadian itu bermula saat korban bersama seorang temannya hendak mencari makanan untuk santap sahur di sekitar jalan Cipagalo dengan menggunakan sepeda motor.
Saat akan sampai ke warung makan, korban berpapasan dengan enam orang yang berboncengan menggunakan tiga motor. Tiga pelaku yang turun dari motor, langsung memukul tubuh korban tanpa alasan yang jelas.
"Salah seorang pelaku ada yang menusukan pisau ke bawah leher atas dada sebelah kanan di sela-sela tulang belikat," kata dia.
Usai penusukan tersebut, para pelaku langsung melarikan diri dan rekan korban melaporkan kejadian berdarah tersebut ke paman korban.
"Lalu korban dibawa ke Rumah Sakit Pindad oleh paman korban. Namun nyawa korban tidak bisa tertolong dan meninggal dunia di rumah sakit," katanya.
Polisi yang mendapat laporan terkait insiden itu, langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Pelaku sedang dilakukan pengejaran oleh Satreskrim Polrestabes Bandung," ujarnya. (Antara)
Baca Juga: Ungkap Kasus Novel Sulit seperti Pembunuhan Puspo Arum
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan