Suara.com - Massa yang berdemo di Masjid Istiqlal Jakarta meminta Presiden Joko Widodo membebaskan para ulama dan aktivis yang ditangkap di serangkaian demo anti-Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Mereka yang berdemo menamakan diri sebagai Presidium Alumni 212. Presidium Alumni 212 itu dibentuk dari tokok-tokoh yang ikut beberapa jilid demo 'Aksi Bela Islam'. Demo ini ditujukan untuk mendesak polisi penjarakan Ahok yang dinilai menodai agama.
'Demo damai' yang mereka lakukan untuk memprotes tuduhan kriminal terhadap beberapa tokoh, salah satunya memprotes kasus pornografi yang menjerat pimpinan FPI Rizieq Shihab. Rizieq saat ini berstatus buron karena tidak hadir di pemeriksaan polisi. Polisi tengah meminta Interpol untuk menangkap Rizieq.
Ketua Presidium Alumni 212, Ansufri Idrus Sambo mengatakan jika Jokowi memutuskan membebaskan orang-orang yang diperkarakan itu, maka itu adalah keputusan penting di Ramadan tahun ini.
"Kami berharap pak Jokowi di bulan Ramadan ini mengambil keputusan untuk membuat kebijakan yang sangat penting yaitu, membebaskan para ulama, aktivis yang telah dikriminalisi," kata Sambo di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (9/6/2017).
"Jangan ada politik balas dendam, sudahlah. Toh, ternyata Ahok kan sudah menerima kesalahannya. Sudah menerima dia dipenjara dan narapidana, dengan dia dan jaksa mencabut bandingnya, itu artinya dia sudah rela untuk dihukum," lanjut Sambo.
Presidium Alumni 212 berdemonstrasi di pelataran Masjid Istiqlal. Mereka merangsek masuk gerbang lingkungan Istiglal. Sebelumnya mereka berjanji hanya ingin beribadah di sana.
Mereka membawa sebuah mobil yang membawa pengeras suara. Sambo di atas mobil itu dan berorasi.
Baca Juga: Janji Hanya Mau Ibadah, Pendukung Rizieq Orasi Masjid Istiqlal
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
-
KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
-
Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang