Ilustrasi garis polisi [suara.com/Nur Habibie]
Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Roycke Harry Langie sudah mengerahkan tim untuk menangkap dua perampok yang menembak mati nasabah BCA bernama Davidson Tantono (30) di dekat SPBU, Jalan Daan Mogot, kilometer 12, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Jumat (9/6/2017) lalu.
"Sudah kami ketahui. Tim lagi bergerak, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini pelaku sudah kami tangkap," kata Roycke di Polda Metro Jaya, Rabu (14/6/2017).
Jika sebelumnya jaringan bandit itu belum diketahui, sekarang polisi sudah mengidentifikasinya. Tapi, Roycke masih merahasiakan nama kelompok bandit.
"Ya ini kan jaringan sudah diketahui. Kalau saya sampaikan di sini ya, ini kan hal teknis. Tentunya akan berpengaruh pada pengungkapannya," kata dia.
Ciri-ciri kedua bandit teridentifikasi dari penutup kepala yang dipakai ketika beraksi di siang bolong.
"Tapi yang jelas mereka semua sudah teridentifikasi. Ini kan jelas gampang, terlihat dilakukan di siang hari, jadi tidak ada yang susah. Orangnya sudah teridentifikasi," kata dia.
Mereka merupakan pemain lama yang selama ini meresahkan masyarakat.
"Ya, mereka memang perampok murni dan mereka itu adalah pemain-pemain lama, atau sebagian mereka itu yang juga sudah terdata di dalam desk kami," kata Roycke
Davidson dirampok kawanan bandit bersenjata api ketika hendak memompa ban mobil Innova warna hitam di dekat SPBU.
Kepala korban ditembak salah satu pelaku ketika berusaha menyelamatkan tas berisi uang berkisar Rp350 juta yang ada di dalam mobil.
Polisi meyakini perampok sudah membuntuti korban sejak dari BCA di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
"Sudah kami ketahui. Tim lagi bergerak, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini pelaku sudah kami tangkap," kata Roycke di Polda Metro Jaya, Rabu (14/6/2017).
Jika sebelumnya jaringan bandit itu belum diketahui, sekarang polisi sudah mengidentifikasinya. Tapi, Roycke masih merahasiakan nama kelompok bandit.
"Ya ini kan jaringan sudah diketahui. Kalau saya sampaikan di sini ya, ini kan hal teknis. Tentunya akan berpengaruh pada pengungkapannya," kata dia.
Ciri-ciri kedua bandit teridentifikasi dari penutup kepala yang dipakai ketika beraksi di siang bolong.
"Tapi yang jelas mereka semua sudah teridentifikasi. Ini kan jelas gampang, terlihat dilakukan di siang hari, jadi tidak ada yang susah. Orangnya sudah teridentifikasi," kata dia.
Mereka merupakan pemain lama yang selama ini meresahkan masyarakat.
"Ya, mereka memang perampok murni dan mereka itu adalah pemain-pemain lama, atau sebagian mereka itu yang juga sudah terdata di dalam desk kami," kata Roycke
Davidson dirampok kawanan bandit bersenjata api ketika hendak memompa ban mobil Innova warna hitam di dekat SPBU.
Kepala korban ditembak salah satu pelaku ketika berusaha menyelamatkan tas berisi uang berkisar Rp350 juta yang ada di dalam mobil.
Polisi meyakini perampok sudah membuntuti korban sejak dari BCA di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Komentar
Berita Terkait
-
Nyanyian 2 Tersangka Ungkap Jaringan Perampokan Bersenpi di Sumsel
-
Dari Pangkat Aiptu hingga Bripka, Identitas 15 Polisi di Medan Buronan Kasus Perampokan Modus COD
-
Komplotan Perampok Berpistol Gagal Beraksi Di Minimarket Jaksel, Pegawai Dibacok
-
Astaga! Beraksi 7 Kali, Ini Tampang Enam Pelaku Sindikat Perampok Mobil Taksi Online Modus Racun Kecubung
-
Beraksi Tujuh Kali, Ini Tampang Enam Pelaku Sindikat Perampok Mobil Taksi Online Modus Racun Kecubung
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung