Suara.com - Pimpinan klasemen MotoGP, Maverick Vinales, tidak ingin lagi mengingat hasil minor pada seri sebelumnya di Sirkuit Catalunya, Barcelona, 11 Juni lalu.
Kini, pebalap Movistar Yamaha itu fokus penuh menatap seri kedepalan di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu (25/6/2017) mendatang.
Naik podium jadi harga mati bagi Vinales, setelah hanya finis posisi ke-10 di Catalunya.
Hasil minor di Catalunya tidak hanya membuat Vinales kecewa berat. Terkhusus lagi, jarak antara dirinya dengan peringkat kedua Andrea Dovizioso pun jadi menipis.
Vinales kini hanya unggul tujuh poin dari pebalap Ducati itu yang telah menggenggam 104 poin.
Di sisi lain, Vinales sendiri mengaku memahami dengan baik karakter Sirkuit Assen yang sempit dan memiliki banyak tikungan cepat.
Seraya mengirim sinyal propaganda, dia juga mengklaim Sirkuit Assen cocok dengan motor Yamaha YZR-M1 tunggangannya tahun ini.
"TT Assen sirkuit yang cocok untuk YZR-M1, dan juga dengan gaya balap saya," klaim Vinales, dikutip dari situs resmi MotoGP, Rabu (21/6/2017).
"Saya membalap sangat baik di sirkuit ini sebelumnya. Saya menyukai sirkuit ini dan selalu enjoy membalap di sini," sambung rekan setim Valentino Rossi.
Baca Juga: Johann Zarco Ingin Rebut Kursi Valentino Rossi di Yamaha
"Setelah balapan sulit di Catalunya, kami tiba di Assen dengan motivasi ekstra karena kami butuh naik podium dan meraih poin sebanyak-banyaknya."
"Kami tidak boleh gagal di balapan selanjutnya, jadi kami akan memberikan 100 persen (kemampuan yang kami miliki," tandas Vinales.
Tag
Berita Terkait
-
6 Motor Bekas Bandel Mulai Rp2 Jutaan, Enggan Punah dan Bikin Pendatang Baru Ketar-ketir
-
Gagal ke Mandalika, Pria Ini Malah Menang Undian Nonton MotoGP di Italia Gratis!
-
5 Motor Ojol Paling Irit 2025 yang Sudah Punya Charger Bawaan, dari Yamaha hingga Honda Semua Ada
-
Jadi Platinum Sponsor IMOS 2025, FIFGROUP Siapkan Hadiah Motor Honda PCX
-
Ini Strategi Jitu MotoGP Mandalika Gaet Ribuan Penonton, Apa Saja?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri