Suara.com - Para pemudik masih memadati Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan, menuju berbagai tempat di Lampung dan daerah lain di Pulau Sumatera.
Pada Terminal Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Sabtu, sehari menjelang Lebaran 2017 (H-1) terlihat para pemudik dari Pelabuhan Merak, Banten, terus memadati pelabuhan penyeberangan tersebut.
Ribuan pemudik sejak pukul 02.00 WIB hingga menjelang pukul 06.00 WIB terus berdatangan, untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan menggunakan bus atau travel di terminal pelabuhan ini.
Pemudik penumpang kapal yang tiba pada Sabtu dini hari umumnya memilih menunggu sambil beristirahat di pelabuhan, dan berencana berangkat Subuh atau pada pagi ini.
Pemudik pejalan kaki yang tiba Subuh langsung melanjutkan perjalanan menggunakan moda transportasi bus maupun travel yang tersedia.
Sejumlah petugas, baik Satpol PP, TNI maupun kepolisian terlihat memantau pemudik untuk menjaga keamanan dan kenyamanan mereka dari hal-hal yang tak diinginkan. Kernet bus dan awak travel berupaya membujuk penumpang agar naik kendaraan mereka.
Petugas terlihat memantau para kernet bus dan awak travel itu agar tidak mengganggu keamanan dan kenyamanan pemudik. Pemudik diperkirakan akan terus berdatangan pada H-1 atau satu hari menjelang Lebaran 2017.
PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) menyebutkan sebanyak 173.775 orang telah diseberangkan dari Pelabuhan Merak Banten ke Pelabuhan Bakauheni Lampung pada Kamis (H-3) Lebaran 2017.
Menurut PT ASDP Cabang Bakauheni, penumpang yang tiba di Pelabuhan Bakauheni itu terdiri atas pejalan kaki dan penumpang di atas kendaraan.
"Data yang kami terima dari PT ASDP Cabang Merak pada H-3 Lebaran 2017, sebanyak 173.775 penumpang menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni dari Pelabuhan Merak," kata Sugeng Purwono, Manager Operasional PT ASDP Cabang Bakauheni.
Dia juga menyebutkan jumlah sepeda motor yang diseberangkan pada H-3 sebanyak 21.263 unit, dan kendaraan roda empat sebanyak 18.107 unit. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Seoharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
Terkini
-
Jadi Menpora, Erick Thohir Wajib Mundur dari PSSI? Pakar: Sah, Asal Penuhi 1 Syarat Ini
-
Di Balik Papan 'Bensin Habis' Ada Kabar Getir Pegawai SPBU Swasta yang Takut Dirumahkan
-
2 Kasus Baru Keracunan Massal MBG Tak Masuk KLB, Publik Murka ke Pemerintah: Tunggu Mati Dulu?
-
Usut Korupsi RSUD Kolaka Timur, KPK Periksa Kasi Pidsus Kejari Kolaka
-
Bantah Kesejahteraan Jadi Pemicu, TNI AD Duga Prajurit Kopassus Terlibat Penculikan Karena Ini
-
Rismon Bongkar Lagi Keganjilan Ijazah Jokowi, Foto Satu-satunya Berkacamata di Indonesia
-
Misteri Keracunan MBG di Garut: Ayam Woku atau Lalapan Mentah Biang Kerok? 194 Pelajar Terkapar
-
Hendrar Prihadi Dicopot dari LKPP, PDIP Terima Tak Ada Lagi Kader Partai di Pemerintahan Prabowo
-
Lahan Parkir Milik BUMD DKI Disegel karena Ilegal, Pramono Anung Kasih Dukungan: Memang Pantas
-
Paman di Jakarta Timur Tega Perkosa Keponakan Sendiri saat Ditinggal Orang Tua Berdagang