Suara.com - Cina memperingatkan negara-negara Barat yang dipimpin Amerika Serikat tidak terus memprovokasi Republik Demokrasi Rakyat Korea (Utara), sehingga bisa memicu peperangan.
Duta Besar Cina untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Liu Jieyi memastikan, bakal terjadi “bencana” berskala global jika AS dan sekutunya tidak meredakan tegangan dengan Korut.
Pernyataan tersebut, seperti dilansir The Guardian, Senin (3/7/2017), diutarakan Liu setelah Presiden AS Donald Trump menelepon Presiden Cina Xi Jinping untuk membahas uji coba rudal dan nuklir Korut.
"Ketegangan kekinian terus meninggi. Kalau itu terus terjadi, cepat atau lambat tak bisa lagi dikendalikan. Konsekuensinya, akan ada bencana,” tegas Liu dalam sidang PBB, Senin, tepat ketika Cina mengambilalih kepemimpinan Dewan Keamanan organisasi itu.
Cina selalu mendesak pihak yang bertikai menyelesaikan ketegangan melalui perundingan. Sebagai “win-win solution”, Cina meminta Korut menghentikan program senjata nuklir.
Kalau Korut mau menghentikan program nuklir itu, Cina berjanji bakal mendesak AS menghentikan latihan militer bersama Korea Selatan.
Namun, solusi ”jalan tengah” Cina itu mentah-mentah ditolak AS. Sebab, negeri “Pakde Sam” berkukuh mau berunding dengan Korut tanpa syarat.
“Karena itu, kami berharap pihak lain lebih terbuka, menerima, serta mendukung proposal kami.”
Baca Juga: Djarot: Saya Baru Tahu Ahmad Dhani Paham Arkeologi dan Museum
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis