Dukungan untuk Anggawira dalam pemilihan Walikota Bekasi 2018 terus mengalir. Kali ini dukungan datang dari Dosen FISIP Universitas Nasional, Hendra Maujana yang menyatakan bahwa Anggawira merupakan sosok pemuda cerdas yang memiliki konsep matang dalam membenahi kota. Dirinya optimis bahwa Anggawira mampu membawa kemajuan di Kota Bekasi dalam tingkat Provinsi maupun Nasional.
“Siapa yang lazim dan siap untuk menata kejayaan Kota Bekasi di pentas Provinsi dan Nasional? Jawabannya ada pada Anggawira yang tenang dalam berkomunikasi sosial dan massa. Juga matang dalam memahami dunia ekonomi, politik, dan bisnis,”ujar Hendra di Bekasi, Jawa Barat, Senin (15/7/2017).
Dalam rangka menyambut kontesasi Pilkada serentak tahun depan, Hendra menginginkan agar Bekasi melahirkan pemimpin baru dari kalangan muda yang mumpuni dan siap menjalin kerjasama dengan Kepala Daerah dan kota- kota disekitarnya. Pasalnya, kata Hendra, Bekasi termasuk eksporter kawakan yang sebagian besar warganya mengais nafkah di Jakarta atau kota penyangga lainnya. Hendra menyebutkan momen Pilkada Bekasi merupakan kesempatan bagi generasi muda untuk berjuang demi tegaknya marwah Kota Bekasi.
“Kesempatan itu ada pada Anggawira yang sudah menunjukan kelasnya pada Pilgub Jakarta sebagai Jubir Anies- Sandi. Dia anak muda yang siap berjuang demi tegaknya marwah Kota Bekasi. Tidak hanya sekedar Doktor dalam bidang manajemen, anak muda inipun Doktor dalam kebaikan terhadap sesama dan tauladan bagi angkatannya,” kata Dosen yang tengah mengambil Program Doktor Ilmu Hubungan Internasional UNPAD, tersebut.
Menurut pandangan Hendra, dalam era reformasi sekarang ini justru anak mudalah yang menjadi pemikat dan primadona dalam kontesasi dunia politik karena selalu membawa nilai- nilai perubahan yang konkret sehingga tak pelak anak muda pun menjadi motor penggerak politik kontemporer dan terus menghiasi laman berita baik media massa lokal dan nasional, atau media digital.
“Anak muda saat ini punya energi lebih dan kepercayaan diri serta pantas untuk dipentaskan dengan usia diatasnya. Energi lebih anak muda yang paling mudah diidentifikasi adalah semangat perjuangan yang pantang menyerah dan tidak cepat putus asa. Disetiap kesempatan anak muda belajar memahami betapa nikmatnya politik yang bermartabat itu bila implementatif,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Hendra mencontohkan pemimpin negara di dunia yang berasal dari kalangan muda dibawah 40 tahun seperti Presiden Perancis termuda Emmanuel Macron dengan segala kontroversinya terpilih diusianya yang baru menginjak 39 tahun. Ada juga Perdana Menteri Ukraina Volodymyr Groysman, yag menjabat pada usia 38 tahun. Barack Obama pun dikatakannya sebagai sosok muda yang menjadi Presiden “Negeri Paman Sam”.
“Pada konteks Indonesia pun tidak kalah serunya anak-anak muda tampil dengan gilang gemilang. Tengok saja Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Jakarta Anies dan Sandiaga Uno juga masih muda dan punya modal politik besar dapat membangun Jakarta dan Indonesia ke depan,” cetus Hendra.
Baca Juga: Pengamat Sebut Anggawira Berpeluang Menang di Pilkada Bekasi
Terakhir, Hendra mengimbau kepada masyarakat Bekasi untuk cerdas dalam menentukan pilihan dan memberikan kesempatan bagi anak muda untuk memimpin kota yang dijuluki sebagai “Kota Patriot” tersebut.
“ Sudahilah memilih pemimpin bermental koruptif,stop berpihak kepada kaum tua yang sudah tidak produktif serta tidak senang digantikan oleh anak muda. Hentikan menjadikan pemimpin yang senang mengumbar janji tapi nihil prestasi. Berikan kesempatan bagi anak muda Kota Bekasi melakukan revivalisasi kotanya yg sudah tidak ramah lagi dengan lingkungan,” tutup Hendra.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional