Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti mengatakan tidak mengemban target khusus untuk tunggal putra di kejuaraan dunia 2017. Baginya yang terpenting adalah, atlet tunggal putra bisa menambah pengalaman dan prestasi ke depannya.
Kejuaraan Dunia akan berlangsung pada 21-27 Agustus 2017 di Skotlandia. Di ajang tersebut, Indonesia menurunkan tiga wakilnya di ganda putra yakni Anthony Sinisuka Ginting, Tommy Sugiarto, Sony Dwi Kuncoro.
"Memang tunggal putra sendiri sebetulnya tak ad target yang kita emban. Kita tahu dari rangkaian dan kelas, saya ingin mencoba bukan hanya pengalaman tapi, kemampuan dia untuk naik ke elit dunia. Jadi kita ingin melihat sampai mana kelas dia, sampai mana permainan dia saat ini. Kalau target terus terang tidak ada untuk putra," kata Susy di Pelatnas PBSI, di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (14/8/2017).
"Kami ingin pantau sejauh mana, Kami ingin menguji kemampuan mereka dengan pemain kelas dunia. Di kejuaraan dunia kan banyak pemain top. Dengan begitu bisa untuk mengarah ke sana (elit dunia)," tambahnya.
Lebih jauh, Susy menegaskan atletnya sudah siap untuk berlaga di kejuaraan dunia. Persiapan sudah dilakukan, terlebih banyak lawan-lawan yang dihadapi oleh atlet Indonesia sudah pernah dihadapi.
Selain latihan, menonton video pertandingan juga dilakukan untuk persiapan. Itu agar para atlet mengetahui calon lawan-lawannya tersebut.
"Ini tentunya harus dipelajari dan menyiapkan strategi, kan sudah sama sama tahu, kita juga mungkin dengan menonton video juga menganalisis lawan. Lalu persiapkan dari latihan seperti yang sudah berjalan baik saat ini kaya strategi, taktik, teknik, fisik, dan mental," jelas Susy.
Berita Terkait
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Indonesia Kian Dekat Emas Pertama SEA Games 2025, Indra Wijaya Sebut Pemain Siap Tempur
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Tim Bulutangkis Indonesia Terbang ke Thailand, Siap Tempur di SEA Games 2025
-
Grego dan Sabre masuk tim SEA Games 2025, Taufik Hidayat: Jangan Jadi Polemik
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Gerindra Dukung Pilkada Balik ke DPRD: Anggaran Rp37 Triliun Lebih Baik Buat Kesejahteraan Rakyat!
-
PDIP Integrasikan Politik Tata Ruang dan Mitigasi Bencana, Terjemahkan Visi Politik Hijau Megawati
-
Demo Buruh Tolak UMP 2026, Pramono Anung: Kami Tetap Berikan Layanan Terbaik
-
Bawa Pesan Kemanusiaan dari Megawati, PDIP Kirim 30 Ambulans dan Tim Medis ke Sumatra
-
Bupati Bireuen Tinjau Jembatan Krueng Tingkeum, Siap Dukung Kelancaran Logistik Aceh-Medan
-
APBD DKI 2026 Menyusut, Ini Sektor yang Akan Jadi Fokus Utama
-
Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo, YLKI Minta Audit Independen dan Tanggung Jawab Operator!
-
1.392 Personel Siaga di Silang Monas, Kawal Aksi Buruh Hari Ini!
-
Aturan Royalti Musik Tak Kunjung Jelas, Pelaku Usaha Butuh Kepastian Hukum di Momen Nataru
-
DPRD DKI Jamin Ekonomi Jakarta Tak Akan Mati karena Aturan Kawasan Tanpa Rokok