Suara.com - Pemerintah DKI Jakarta menargetkan dapat merampungkan 80 kilometer pedestrian baru bulan Desember 2017.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Perencanaan Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Riri Asnita saat mengajak awak media melihat-lihat pedestrian yang sedang di bangun di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2017).
"80 kilometer target yang dikerjakan oleh Suku Dinas Bina Marga DKI," kata Riri.
Untuk menyelesaikan pedestrian itu, setidaknya Pemprov Jakarta harus merogoh Rp412 Miliar dari Anggran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Jadi Rp412 miliar tersebut untuk anggaran Bina Marga," ujar Riri.
Dari pedestrian itu, Dinas Bina Marga melakukan pelebaran trotoar jalan yang dilengkapi dengan fasilitas bagi penyandang disabilitas. Termasuk pengarah jalan bagi tuna netra.
"Warna kuning di sepanjang trotor ini pengarah bagi tuna netra. Dilengkapi dengan simbol timbul. Timbul lurus itu mengarahkan untuk jalan terus. Sedangkan yang bulat-bulat itu untuk berhenti merasakan situasi di sekitar mereka," tutur Riri.
Selain itu, lanjut Riri, Bina Marga juga akan melengkapi trotoar itu dengan kursi untuk peristirahatan pejalan kaki. Sedang di samping kursi akan ditanami pohon.
"Jadi skala prioritas pembangunan trotoar kami masih di arteri, namun tidak menutup kemungkinan untuk lokal (jalan perumahan)," ujar Riri.
Tag
Berita Terkait
-
Ingin Tahu Jumlah Kasus Pelanggaran di Trotoar di Jakarta?
-
Tak Terima Ditegur Parkir di Trotoar, Sopir Taksi Ini Ngamuk
-
Tertibkan PKL, ke Depan Satpol PP Akan Didampingi Dinas KUMKMP
-
Nyaris Ditabrak Pemotor, Sandiaga Uno Minta Ini ke Polisi
-
Plh Gubernur Jakarta Sebut Akan 'Hajar' Ojek Online di Trotoar
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!