Suara.com - Penderitaan Itmam Mumtaz (2) menyentuh hati artis Shireen Sungkar. Beberapa waktu yang lalu, Shireen mengirimkan susu dan popok untuk Itmam.
Bantuan Shireen baru diketahui ibunda Itmam, Ifayuni, lewat pesan Instagram beberapa waktu kemudian. Ketika membaca pesan Shireen, Ifayuni mengaku hampir tak percaya.
"Aku sempat dapat bantuan dari Shireen Sungkar, dia tuh DM aku. Aku baru balas lama banget karena aku nggak ngerti main Instagram," kata Ifayuni kepada Suara.com di rumah kontrakannya, Jalan Menteng Jaya, nomor 1, RT 15, RW 1, Menteng, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Ifayuni kemudian memposting foto bantuan Shireen ke akun Instagram, Ifasandi, sebagai wujud apresiasi.
“Terimakasih banyak ya kak @shireensungkar. Allah yang akan membalas semua kebaikan mu kak. Sehat selalu bersama keluarga. Amiin allahumma Amiin,” tulis ibunda Itmam, Ifayuni, di akun Instagram, , Rabu (1/2/2017).
Ifayuni sangat bersyukur kepada Allah karena anaknya masih mendapat rezeki berlimbah.
Itmam didiagnosa Tetralogi Fallot yang merupakan penyakit jantung bawaan tipe sianotik. Masalah ini membuat Itmam kesulitan bernafas, kulit, dan bibirnya sampai membiru.
Kasus yang dialami Itmam sangat langka. Ifayuni mengatakan banyak anak yang mengalami hal serupa, namun tidak sekompleks apa yang terjadi pada Itmam.
“Ada yang lain juga sama, tapi sekarang ada yang udah bisa jalan,” ujarnya.
Perhatian Shireen Sungkar terhadap keluarga Itmam mendapatkan apresiasi dari netizen.
“Alhamdulillah mama..rezeky itmam…,” tulis netizen.
“Alhamdulillah ya mam. Kak shireensungkar baik banget mam. Ga Sombong orange. walaupun dia sudah jadi orang sukses ya mam,” netizen lain menambahkan.
Netizen menilai tindakan Shireen patut dicontoh.
“Alhamdulillah di bantu sm mba @shireensungkar juga ya mba. Memang baik, cantik luar dalam Masha Allah,” tulis netizen.
Ibunda Itmam membalas komentar netizen dengan mengucap rasa syukur. Sampai sekarang, perhatian Shireen Sungkar masih membekas di hati kedua orangtua Itmam.
Berita Terkait
-
Teuku Wisnu Ungkap Kondisi Sang Ibu yang Makin Menurun, Kini Dirawat di RS
-
Detik-Detik Putra Shireen Sungkar Jatuh dari Tangga Terekam CCTV, Reaksinya di Luar Dugaan
-
Baru 11 Tahun, Adam Putra Sulung Shireen Sungkar dan Teuku Wisnu Produksi Trailer Horor Sendiri
-
Irwansyah Alami Musibah, Kini Harus Pakai Kursi Roda
-
Cek Fakta: Benarkah Teuku Wisnu Gagal Naik Haji Tahun Ini Karena Visa Furoda Tak Terbit?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Diteken Sebelum Lengser, Pimpinan KPK Era Nawawi Pomolango yang Beri SP3 Kasus Izin Nikel di Sultra
-
Refleksi 2025: Akademisi UII Nilai Pemerintahan Prabowo-Gibran Sarat Masalah HAM dan Militerisasi
-
Tak Ada di LHKPN, Publik Pertanyakan Helikopter Pribadi Prabowo yang Disebut Teddy Dikirim ke Aceh
-
Kabar Gembira! Pramono Anung Gratiskan Moda Transportasi Jakarta di Malam Tahun Baru 2026
-
Tradisi Meugang Terancam Jelang Ramadan, Gubernur Aceh Minta Suplai Sapi ke Tito dan Purbaya
-
Bencana Aceh 2025: PLN Catat 442 Titik Kerusakan Listrik, Jauh Melampaui Dampak Tsunami 2004
-
DPR Soroti Hambatan Pemulihan Aceh: Kepala Daerah Takut Kelola Kayu Gelondongan
-
Ini 3 Poin yang Dihasilkan Dari Rapat Kordinasi DPR-Pemerintah Pascabencana di Aceh
-
ICW: Korupsi Pendidikan Tak Pernah Keluar dari Lima Besar, Banyak Celah Baru Bermunculan
-
Tito Karnavian: Anggaran Pemulihan Bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar Capai Rp 59 Triliun